Parewangan
Pertama kali diperkenalkan oleh akun X @JeroPoint membagikan thread horor yang menceritakan tentang kisah keluarga seorang perempuan bernama Maya.
Kemudian tanpa ragu-ragu, thread tersebut pun dikemas dalam media film , diproduseri oleh Manoj Punjabi
Review Parewangan
Melalui film ini, penonton dibawa tanpa basa basi, ke dalam dunia yang dilihat oleh keluarga yang melakukan pesugihan atau bersekutu dengan setan.
Kemudian tanpa perlu penjelasan panjang lebar, penonton pun dibawa kepada sudut pandang. Apa yang terjadi jika seseorang melanggar perjanjian dari tindakan pesugihannya itu.
Namun menariknya adalah bagaimana sutradara Awi Suryadi menggambarkan dan menghadirkan cermin serta warna hijau dalam kaitan akan kehadiran sosok “setan” ini.
Mengenai pemahaman cermin menjadi pintu gerbang dunia, ini memang telah menjadikan suatu yang bukan rahasia lagi.
Doi setiap cerita yang mengusung mengenai kehadiran setan, memang cermin akan selalu dikaitkan.
Namun kali ini sesuatu yang baru adalah pada sisi warna hijau.
Mau tak mau , manusia yang tinggal di Indonesia, akan teringan akan cerita turun menurun mengenai Nyi Roro Kidul sebagai Ratu-Lelembut tanah Jawa.
Kembali nampaknya, sisi baik dan buruk akan sebuah mitologi , saat ini kembali digali dan dibuat menurut sudut pandang pembuat film dan penonton dibangunkan akan kemungkinan demi kemungkinan yang tak terelakkan.
Apakah cerita yang kemudian tersebar terkait Nyi Roror Kidul itu sebenarnya adalah polesan pemanis? Apakah benar beberapa film mistis horor itu sebenarnya , menyentuh kulit dari definisi Nyi Roro Kidul itu sendiri?
Baca :Seluk Beluk Film Parewangan yang Disutradarai @awisuryadi
Apapun pemahaman yang dimasukkan oleh team penulis cerita Parewangan ini yaitu JeroPoint, Baskoro Adi Wuryanto dan Andri Cahyadi.
Nampaknya sesuatu yang dahulu tabu, untuk dikupas dan dimainkan lebih dalam. Sejalan dengan waktu pun semakin digali dan dipergunakan sebagai pemanis dalam film horor.
Dapat dikatakan , ini secara resmi merupakan sebuah film yang tak hanya menghadirkan suasana yang mencekam namun juga menggali dunia supranatural yang berakar dari mitos dan budaya lokal.
Film yang diproduksi oleh MD Pictures ini, telah resmi tayang pada 28 Oktober 2024.
Tidak hanya di bioskop Indonesia, tetapi juga merambah ke layar lebar internasional.
Untuk mengikuti perjalanan film Parewangan di kancah internasional, dapat melihat di akun MD Pictures