Semesta Spider-Man Berkembang dengan Madame Web
Jaringan film Marvel semakin luas ketika Sony Pictures memperkenalkan dunia sinematik Marvelnya sendiri, yang diberi nama Sony’s Spider-Man Universe (SSU).
Menyusul kesuksesan seri “Venom” dan “Morbius” (2022), Sony Pictures baru-baru ini meluncurkan “Madame Web”, sebuah proyek yang telah dikembangkan sejak 2019.
Dengan langkah yang berani, “Madame Web” menandai debut penyutradaraan S. J. Clarkson, yang terkenal karena karyanya dalam serial televisi.
S.J.Clarkson melangkah dengan pasti dan penuh kejutan ke dunia film layar lebar dengan proyek yang sangat dinantikan ini.
Film ini menampilkan pemeran bertabur bintang, termasuk Dakota Johnson dalam peran utama Cassandra Webb, juga dikenal sebagai Madame Web.
Bergabung dengannya adalah Sydney Sweeney sebagai Julia Cornwall, Celeste O’Connor sebagai Mattie Franklin, Isabela Merced sebagai Anya Corazon, dan Tahar Rahim sebagai Ezekiel Sims.
“Madame Web” menelusuri asal-usulnya kembali ke halaman komik Spider-Man, memperkuat posisinya dalam kekayaan intelektual (IP) Spider-Man.
Oleh karena itu, film ini berfungsi sebagai pintu gerbang bagi penonton yang ingin menggali lebih dalam kisah karakter yang menarik ini.
Sebagai adaptasi live-action pertama dari Madame Web, film ini menyelidiki kisah asal usulnya, mengeksplorasi bagaimana Cassie Webb berubah menjadi Madame Web yang penuh teka-teki.
Tidak seperti cerita asal pahlawan super pada umumnya yang hanya berfokus pada satu karakter sentral dan antagonisnya, “Madame Web” memperkenalkan tiga pahlawan super wanita lain yang berafiliasi dengan IP Spider-Man kepada penonton.
Review Madame Web
Secara keseluruhan penokohan empat pahlawan super sebagai perkenalan awal. mengingatkan akan team work dan bagaimana remaja akan tetap menjadi remaja.
Disini memang diperlihatkan bagaimana perbedaan usia mengartikan perubahan dahsyat yang terjadi, dengan sikap yang sesuai usia.
Penonton akan dibawa tertawa geli dan juga gemas melihat tingkah polah Julia Cornwall, Mattie Franklin dan Anya Corazon. Dibawakan pula dengan cukup apik oleh para pemerannya.
Serta bagaimana Cassie yang harus kembali ke masa lalu , demi membuka teka-teki hidupnya.
Bersinggungan pula tentunya para karakter yang telah dikenal atau akan dikenal lebih dalam, yang telah muncul di Semesta Spider-Man .
Benar-benar potensi besar yang ada di depan mata, untuk dikembangkan.
Hingga pada akhirnya penontonpun diberi semacam petunjuk , akan ada kemungkinan bahwa
Julia Cornwall, yang menunjukkan potensi sebagai Spider-Woman; Mattie Franklin, calon Spider-Man lainnya; dan Anya Corazon, yang bisa menjadi Arana.
Namun ke arah manapun, semesta ini akan dibawa, tentunya akan menjadi hal yang sangat menarik untuk ditunggu.
Kejutan seperti apa yang akan dihadirkan di kemudian hari, sebagaimana penonton terkejut saat menyaksikan film ini.
Dan ini menandakan akhir dari review Madame Web , sambil mendengarkan lagu dari tahun 80 an