Ini adalah artikel review dari komunitas Cinemags untuk lomba review film Deadpool dan sama sekali tidak mencerminkan pandangan editorial Cinemags. Anda juga bisa ikut serta dalam lomba review film Deadpool di sini.
Note: spoiler alert!
Deadpool, mungkin sebagian orang bertanya ini film superhero apa, pertama ini bukan film mengenai superhero tapi anti hero, tetapi tetap Deadpool yang kalian nanti tetap memiliki hati hero tapi sedikit liar karena dia sebenarnya Wade Wilson aka Deadpool tidak segan-segan membunuh lawannya kalau memang dia benar-benar jahat, apalagi dendam kesumat terhadap orang yang membuat seluruh badannya melepuh.
Paragraf di atas hanya kiasan terbatas sebelum ke review sebenarnya, sebelum jauh ke review film yang rilis Februari 2016 ini, (Saya tidak akan review dari sisi cintanya ya antara Wade & Vanessa tapi mungkin dikit di akhir review) Pertama kali karakter Deadpool yang dulu juga diperankan oleh Ryan Reynolds muncul di X-men Origin: Wolverine, yang mungkin sebagian orang berkata, karakter Deadpool benar-benar dihancurkan, di film Deadpool, Deadpool benar – benar menjadi Deadpool. Perubahan image yang drastis sesuai image di komik The Antihero badass ever.
Oke dibuka dengan adegan Deadpool dengan full costum berada di dalam taxi sesuai dengan adegan trailer-trailer yang dikeluarkan oleh 20th Century Fox, Deadpool yang merasa bosan di belakang supir taksi merasa pongah sendiri dia melakukan adegan konyol yang sudah siap membuat tertawa dengan pindah ke sisi depan samping supir taksi tersebut, dengan cerita-cerita lucu tentang pasangan masing-masing, jangan lupa di percakapan itu nanti akan menyabung di 3/4 film salah satu adegan favorit ketika Negasonic dan Colossus bersama Deadpool naik taksi dengan driver itu juga. hahaha best part punchline komedi di sini menurut saya.
Balik lagi kombinasi apik cut to cut editingnya enak film ini sebenarnya bercerita bagaimana Wade Wilson yang seorang pembunuh bayaran yang sebenarnya baik hati karena dia punya bar perkumpulan hanya mau mempunyai klien yang lemah atau lebih jahat dari si klien-nya (menurut saya ini baik hati karena ini memang anti hero dia gak mau terlalu menjadi pahlawan) menjadi seorang Deadpool, dan nama Deadpool pun berasal dari ajang taruhan di bar perkumpulan tadi, di sini menurut saya jenius dari sisi script dan editing-nya bagaimana meramu dengan cara tidak membosankan, dengan tema Bagaimana sih Wade Wilson jadi Deadpool? digabungkan dengan ketika Deadpool berburu orang yang katanya mau ngobatin dia dari penyakit kankernya (ini sesuai komik kok gak spoiler) malah mengubahnya menjadi orang yang berantakan dari sisi luarnya, yang lucunya juga ketika dia sudah masuk ke perubahan disiksa menjadi mutan Wade Wilson tetap mengundang tawa mengejek Ajax aka Francis, mulai dari tempat sampai gigi Ajax dikomentarin sungguh Wade Wilson mengingatkan semua celotehannya seperti Jim Carrey, adegan ketika penyiksaan mutan itu dikombinasikan ke adegan Deadpool sekarang dengan mengejar Francis mulai dari berburu yang mengenal Francis dari yang cupu-cupu sampai Agen Smith atau The Recruite yang memberi tahu dimana Francis.
Nah apa fungsi dari Colossus & Negasonic di Deadpool? Entah sebelumnya Colossus & Negasonic sudah tau Wade Wilson itu Deadpool atau sudah kenal banget sama Deadpool karena misi mereka dari Xavier mungkin adalah mengajak Deadpool masuk ke X-Men, di adegan mengejar Francis tersebut Colossus & Negasonic datang, penuh dengan guyonan akhirnya Francis kabur dan Colussus menangkap Deadpool, Deadpool potong tanggannya buat kabur itu epic sih emang hahaha.
Karena si Francis tau Deadpool itu Wade Wilson, si Ajax aka Francis ini mau balas dendam dengan mencari Vanessa buat diculik, buat mancing Deadpool, nah Deadpool dengan polosnya balik ke Sekolah Xavier ngajak Colossus & Negasonic bantuin dia, karena mereka pacarnya diculik di sini epic juga si Wade Wilson aka Deadpool kenapa di sekolah segede ini cuma isinya 2 orang doang hahhaha, mereka berlanjut menyelamatkan Vanessa.
Film ini diakhiri dengan happy ending pastinya rumornya Deadpool selanjutnya sudah mulai diproduksi. Kita lihat apakah Deadpool sudah masuk X-Men apa belum kita lihat nanti, perlu dingat sebaiknya jangan bawa anak anda untuk menonton ini, film ini kalau di Indonesia minimal 17 tahun, kalau anaknya maksa coba beri pengertian ya atau kalau kepepet dampingin nontonnya.
Intinya Deadpool itu gak anti hero banget kok. Dia tetap penyayang sama Vanessa Colossus Negasonic & Wolverine juga ada, jangan lupa paman Stan Lee, dia ada juga, kasih poin 8,5/10 untuk film Deadpool. :))