Review Anime Code Geass: Rozé of the Recapture

Code Geass: Rozé of the Recapture

Anime favorit asal Jepang, ini sudah tayang di Disney + Hotstar

Sinopsis Singkat

Di bawah komando Kuroto, para Bintang, Rozé dan Ash, terpaksa membuat keputusan untuk menghentikan Damocles.

Review Code Geass: Rozé of the Recapture

Kunci anime ini adalah apa jadinya jika Ash mengetahui tentang Sakuya?

Anime ini berlatarkan timeline alternatif yang mirip dengan dunia dalam novel klasik George Orwell tahun 1984.

Kemudian anime ini dibuat oleh Goro Taniguchi dan Ichiro Okouchi.

Bahkan Code Geass diluncurkan pada tahun 2006 dan mendapatkan pujian kritis dengan 50 episode yang mencakup dua musim.

Sudut pandang anime ini adalah pada perjalanan dan kekuatan magis . Disebut juga sebagai  ‘kekuatan kepatuhan mutlak’ yang dikenal sebagai Geass dan menggunakannya untuk memimpin pemberontakan melawan kekuasaan Kekaisaran Britannia Suci.

Code Geass: Rozé of the Recapture adalah entri orisinal pertama dalam franchise ini sejak tahun 2016.

Berbeda dengan spin-off lainnya, anime ini disutradarai oleh Yoshimitsu Ohashi yang dikenal dengan anime horor tahun 2000 Vampire Hunter D: Bloodlust, dengan skrip oleh Noboru Kimura.

Menonton serial anime ini akan membuat penontonnya memiliki perspektif berbeda lagi, dibandingkan dengan yang telah beredar selama ini.

Sebutlah ada  Code Geass: Lelouch of the Resurrection dan Code Geass: Akito the Exiled. 

Terlebih gaya penceritaan yang seaakan menuruti gaya penceritaan novel klasik George Orwell tahun 1984. Ini tentunya mempermudah bagi mereka yang baru pertama kali menonton anime ini.

Saya sendiri lebih menyukai versi yang ini, karena runtutam alur kisahnya tak mampu dilepaskan begitu saja.

Panggambarannya begitu menarik serta tidak membosankan.

Bagi yang penasaran, sekarang dapat menontonnya di Disney + Hotstar

Kontributor : Candra

Editor : Nuty