Pada hari Senin 9 Desember 2019, Atiqah Hasiholan telah resmi diangkat oleh Program Gabungan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk HIV dan AIDS (UNAIDS) sebagai UNAIDS National Goodwill Ambassador untuk Indonesia.
Peresmian ini bertepatan pula dengan pemutaran perdana film Posi(+)if yang merupakan debut pertamanya sebagai sutradara film pendek, serta merupakan karya nyatanya sebagai sosok UNAIDS National Goodwill Ambassador.
Fim Posi(+)if dapat ditonton pada akun Youtube UNAIDS Indonesia , agar dengan mudah diakses serta dapat menjangkau lebih banyak penonton di seluruh Indonesia.
Dalam film dengan durasi 15;13 menit dan diberi tagline #TahuStatusLebihBaik #SayaBerani diperankan oleh Oka Antara dan Della Dartyan , alur cerita berkisar pada sebuah keluarga yang hidupnya terdampak pasca sang ayah mengetahui status HIV yang dimilikinya. Jalan cerita sangat gamblang dan mudah difahami pesannya, tanpa kesan menggurui ini , menjelaskan pentingnya tes secara dini, pengobatan, serta melindungi keluarga dari HIV.
Atiqah sendiri menegaskan, dalam waktu ke depan , merencanakan akan mengadakan serangkaian screening film dan tur promosi untuk memberi kesempatan bagi publik untuk menyaksikan film ini. Kesempatan juga diberikan seluasnya bagi para pemerhati , komunitas hingga lingkungan terkecil keluarga , untuk dapat membantu menyebarkan informasi terkait hal ini hingga mengundang Atiqah dan juga pihak terkait untuk membahas film ini dan isu yang berhubungan dengan HIV dan Orang dengan HIV (ODHA) dengan fokus terhadap isu perempuan dan anak. Tujuan utama adalah untuk memperbaiki informasi yang tidak benar mengenai pencegahan, penularan, dan pengobatan HIV, karena saat ini diestimasikan terdapat 220.000 perempuan dewasa (usia 15 tahun ke atas) dan 18.000 anak berusia 0-14 tahun (UNAIDS, 2019) yang hidup dengan HIV di Indonesia , dari total 640.000 orang.
“Saya merasa terhormat dengan peran baru yang dipercayakan kepada saya. Sebagai seorang perempuan dan juga seorang ibu, saya percaya bahwa semua perempuan harus mengetahui status HIV mereka. Dengan demikian, mereka dapat mencegah penularan HIV dari ibu ke anak. Saya berharap untuk membantu menyebarkan pesan ini, sehingga lebih banyak nyawa yang dapat diselamatkan, ” ucap Atiqah Hasiholan
Terkait dengan pembuatan film , ebih lanjut disampaikan pula
“Saya sadar bahwa latar belakang saya adalah dari industri perfilman. Karena itulah, saya menggunakan film Posi(+)if sebagai alat advokasi saya. Saya berharap agar film pendek ini dapat menjadi pintu masuk bagi masyarakat untuk mempelajari HIV dengan pendekatan yang lebih menarik. Saya mengajak siapa saja yang merasa memiliki risiko untuk melakukan tes HIV dan mengetahui status mereka lebih dini, “jelas Atiqah Hasiholan