Pandemi COVID-19 kembali berimbas pada penundaan acara rutin tahunan festival film Eropa yang menayangkan berbagai film pilihan terbaik dari berbagai negara anggota Uni Eropa secara gratis dan terbuka untuk umum.
Panitia penyelenggara Festival film yang mulai diadakan tahun 1990 ini , telah memutuskan untuk menunda rangkaian acara, demi menperhatikan kesehatan dan keselamatan penggemar, mitra dan tim panitia yang menjadi prioritas utama , serta dengan memperhatikan himbauan dari pemerintah Indonesia.
Melihat tahun-tahun belakang , biasanya festival ini diselenggarakan di sejumlah kota besar di Indonesia selama 2 (dua) minggu berturut-turut.
Rangkaian acara Europe On Screen tidak hanya berpusat pada penayang film saja, tetapi juga menyelenggarakan aktivitas yang berhubungan dengan kebudayaan lainnya seperti layar tancap, lokakarya, pameran, diskusi, dan lainnya. Sebagian besar kegiatan tersebut diadakan diberbagai pusat kebudayaan baik lokal maupun asing serta tempat tambahan lainnya seperti bioskop tambahan dan institusi pendidikan. Kota besar seperti Banda Aceh, Makassar, Banjarmasin, serta kota lainnya pernah menjadi kota penyelenggara festival film Europe On Screen pada tahun-tahun sebelumnya.
Pada saat berjalannya Road To Europe on Screen 2020 , sempat dipastikan bahwa Festival tetap akan diadakan pada tanggal 9-19 April 2020 . Termasuk pula pemutaran di ruang terbuka , serta juga tidak ada pembatasan tiket untuk menonton, selama ruang yang disediakan belum digunakan sepenuhnya.
Namun dengan perkembangan semakin meluasnya wabah pandemi COVID-19 di Indonesia , maka penundaan inipun sudah mulai diumumkan melalui akun media sosial di twitter (@EuropeonScreen) dan facebook (@europeonscreen) , sementara website resminya masih dalam tahap konstruksi. Adapun media sosial youtube (https://www.youtube.com/user/europeonscreen) juga masih menampilkan video-video terkait pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya.
Rencana line up yang semula akan dilaksanakan pada akhir bulanMaret 2020 pun juga ditunda.
Dikarenakan ada aturan baru di @IICJakarta terkait preventif measure untuk virus Covid-19, maka dalam tempat pemutaran akan ada jarak sekitar 1 meter di setiap kursi di dalam gedung. Sehingga kapasitas kursi di IIC saat ini adalah 60 kursi.
Semoga membantu#RoadToEoS#20EoS20 pic.twitter.com/gfhdMZRWXr
— Europe on Screen (@EuropeonScreen) March 6, 2020
Pada awalnya , demi mengantisipasi COVID-19 , kursi di dalam venue ditempatkan lebih jauh, yang berpotensi mengurangi jumlah peserta dan mengikuti gerakan “social distancing“, dan juga memindai suhu tubuh para hadirin sebelum memperbolehkan masuk ke lokasi acara, Apabila ditemukan ada hadirin yang memiliki suhu di atas 37 derajat Celcius,akan ditolak masuk.
Melalui pemberitahuan ini, maka Penundaan Festival Film Europe on Screen (EoS) 2020 ini telah menjadi deretan kegiatan yang mengalami lagi penundaan karena disebabkan pandemi COVID-19 .
Untuk mengetahui perkembangan lebih selanjutnya , maka akan diberitahukan melalui media sosial facebook.com/europeonscreen ,twitter.com/europeonscreen dan instagram.com/europeonscreen. (cinemags/NutyLaraswaty)