Meiske Taurisia

Dalam kesempatan sesi Private Screening dan QA Kabut Berduri atau Borderles Fog, salah satu produser pun menyampaikan unek-uneknya.

Telah beberapa kali berkarya dengan berkolaborasi bersama Netflix, telah membuat Palari Films memiliki nama baik serta kedekatan khusus.

Hal ini menyebabkan saat mengajukan ide cerita ini, Netflix pun menyambutt dengan baik dan positif.

“Untunglah kami pernah berkolaborasi, sehingga mudah menyampaikan ide ini”

Meiske Taurisia dan Muhammad Zaidy bersama-sama memproduseri film bergenre Chrime Thriller berjudul Kabut Berdiri.

Mengambil lokasi tanah suku Dayak , serta melibatkan dua negara karena lintas perbatasan Indonesia dan Malaysia, dapat dikatakan ini proyek yang sangat sulit dan membutuhkan banyak biaya.

Bagi Cinemags, dengan berkolaborasi dengan Netflix, serta membuat film ini dapat ditonton secara streaming merupakan salah satu strategi yang kuat dan bagus.

Namun jika pembaca dan netizen penyuka workshop film, tentunya mengetahui betapa sulitnya untuk dapat melibatkan dan berkolaborasi dengan Netflix.

Baca juga :

Nadiem Makarim : Indonesia harus dikenal dunia

Kilas balik pun mau tak mau membuat Cinemags kembali ke era tahun 2020, saat Netflix menyambut program kemitraan  yang berfokus pada pengembangan kemampuan kreatif.

Tahun 2024 , nampaknya merupakan gunung kecil yang berhasil dilalui , dan menghasilkan beragam film karya anak bangsa Indonesia dalam memperkenalkan Indonesia di mata dunia internasional.

Bukanlah merupakan sesuatu hal yang mudah untuk dapat menjadi mitra kolaborasi Netflix.

Dalam beberapa sesi workshop, terlihat sekali bagaimana unsur :

1.Penulisan kreatif (creative writing),

2.Pelatihan pasca-produksi, serta undangan untuk mengirim konsep cerita film pendek bagi para peserta pelatihan.

3.Pelatihan di bidang keamanan online (online safety), serta tata kelola untuk menghadapi pertumbuhan industri kreatif yang dinamis.

Sesuai kesepakatan telah menjadi perhatian penuh dan mutlak.

Ini tentunya , keberhasilan film Kabut Berduri memasuki daftar global Netflix Top 10, dalam periode 29 Juli hingga 4 Agustus 2024

Adalah prestasi yang patut dibanggakan , karena  25 negara, antara lain Malaysia, Brazil, Argentina, Perancis.

Unsur budaya pun terasa kental sekali , antara lain melalui mengingat kembali atau menyentuh mengenai  Pengayauan.

Melalui sisi ini saja, terasa kental sekali budaya Dayak disematkan dan masih ada lagi yang membuat film ini menjadi unggul

Kabut Berduri (Borderless Fog) merupakan buah karya dari sutradara ternama Edwin, saat ini sudah bisa ditonton di Netflix