Combat Wombat yang salah satu film animasi yang diputar pada FSAI yang berlangsung sejak tanggal 18 Juni 2021, disutradarai oleh Ricard Cussó. Setelah selesai pemutaran secara virtual yang berlangsung “live”, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan dimoderasi oleh aktris Marissa Anita bersama Ricard Cusso dan produsernya Ryan Greaves
Bagi yang ingin menyaksikannya, masih ada satu lagi pemutaran terakhir yang akan berlangsung pada 26 Juni 2021 jam 15.00 WIB. Berikut ini adalah trailernya
Adapun jalinan alur ceritanya adalah sebagai berikut:
Di pinggiran Kota Sanctuary, hidup Maggie Diggins (Deborah Mailman), seekor wombat pemberani yang menyendiri secara sosial setelah kecelakaan tragis yang mengakibatkan kematian suaminya. Dia menjalani kehidupan soliter di liangnya yang nyaman.
.
Saat membeli coklat tengah malam di toko swalayan, Maggie tanpa sengaja menghentikan pertengkaran antara sekelompok Drop Bears dan sugar glider muda bernama Sweetie (Ed Oxenbould) dengan pukulan satu-dua.
Sweetie, sugar glider yang terobsesi dengan pahlawan super, mengagumi kekuatan Maggie dan Maggie pun menjadi pusat perhatian sebagai pahlawan super terbaru di kota Sanctuary.
Didukung oleh Sweetie, Maggie mengambil alias baru sebagai “Combat Wombat”, pejuang anti kejahatan wanita yang ramah, namun tangguh ini dengan cepat memenangkan hati masyarakat.
Namun, tidak semuanya senang menyambut pendatang baru ini dan Maggie terlibat konflik antara dirinya dan pahlawan super sebelumnya, Flightless Feather (Frank Woodley); kasuari yang cakap, namun sombong. Saat Flightless menyusun rencana kekalahan Maggie, Maggie menemukan konspirasi besar yang melibatkan Flightless yang akan menempatkan kota dalam bahaya besar. Menggunakan keberanian yang luar biasa, Maggie dan sahabat karibnya, Sweetie, berpacu dengan waktu untuk mengungkapkan kebenaran dan menyelamatkan kota.
Review
Film ini menarik baik alur cerita hingga visualnnya, serta menampilkan hewan-hewan khas yang banyak terdapat di Australia. Walaupun alur ceritanya mengalir dengan cepat, namun penonton dewasa dan anak-anak sama-sama terpukau akan twist yang diberikan oleh sang penulis naskahnya Matthew James Kinmonth.
Kisahnya menyentuh hati , dan bagi orang dewasa yang baru merasa kehilangan orang yang terdekatnya, akan merasakan kesedehan yang Maggie rasakan sedangkan bagi anak-anak akan merasa terwakilkan oleh karakter Sweetie.
Dalam sesi tanya jawab, Ricard Cusso dan Ryan Greaves menyampaikan bahwa inspirasi akam pembuatan film animasi ini adalah ingin menceritakan sebuah cerita degan karakter yang membuat penontonnya teringat dengan Australia . Hingga kini masih sedikit sekali yang mengetahui hewan-hewan yang berasal dari Australia selain kangguru , oleh karena itu kami merasa tergerak untuk menjadikan hewan-hewan lain dikenal dan juga membuat mereka menjadi “super hero”. Karakter masing-masing hewan inipun memiliki karakteristik unik masing-masing, sehingga saat ini diterapkan dalam cerita animasi, membuatnya menjadi spesial. Combat Wombat adalah animasi kedua yang dibuat oleh rumah produksi Like A Photon Creative dengan menampilkan ciri khas dari Australia.
.