Jangan Salahkan Aku Selingkuh
WeTV Original Jangan Salahkan Aku Selingkuh telah menyelesaikan episode terakhir yang mengukir kenangan luar biasa di mata penonton.
Baca :Sinopsis Jangan Salahkan Aku Selingkuh
Di bawah arahan Rudi Soedjarwo, serial ini berhasil memikat hati dengan kisah pengkhianatan dan manipulasi yang berhasil menyentuh emosi penonton dengan sempat mencetak rekor 50 juta kali ditonton dan berhasil trending di 26 negara.
Rudi mengungkapkan bahwa salah satu kunci keberhasilan serial ini adalah cerita dan karakter yang mampu mewakili pengalaman banyak orang.
Ia merasa luar biasa melihat bagaimana penonton merasa terhubung dengan konflik dalam serial.
Dedikasi para pemain juga menjadi sorotan, terutama untuk adegan-adegan emosional yang dilakukan dengan intensitas tinggi.
“Kami sepakat bagaimana caranya membuat adegan terasa nyata. Pemain-pemain memberikan 200%, bahkan lebih, terutama saat melakoni adegan dengan tuntutan emosi yang tinggi,” kata Rudi.
Selain itu, pengambilan gambar yang dilakukan dalam satu kesatuan tanpa putus juga membantu menjaga keaslian emosi para pemain. Dengan pendekatan ini, setiap reaksi pemain terasa autentik dan spontan.
Adegan-adegan intim menjadi tantangan tersendiri dalam produksi.
Rudi menjelaskan bahwa setiap adegan tersebut dirancang dengan hati-hati untuk menghadirkan kedalaman hubungan antar-karakter tanpa terlihat berlebihan. Ia menekankan bahwa emosi yang terlihat harus meyakinkan penonton bahwa hubungan tersebut benar-benar mendalam.
Salah satu momen paling berkesan dalam syuting adalah adegan pengakuan selingkuh oleh karakter Dimas yang diperankan Giorgino Abraham.
Adegan ini memerlukan keseimbangan antara intensitas emosi dan pengendalian agar tidak terasa berlebihan. “Adegan itu adalah awal dari proses syuting kami dan saya sangat deg-degan,” kenang Rudi.
Rudi juga menyebut adegan penutup di episode 8 sebagai tantangan besar.
Episode ini dirancang untuk memberikan kesan mendalam sebagai penutup cerita.
Menurutnya, kesuksesan episode terakhir adalah kunci untuk memastikan seluruh perjalanan delapan episode terasa memuaskan.
Dan di akhir Rudi menutup WeTV Original Jangan Salahkan Aku Selingkuh dengan rasa syukur kepada penonton atas apresiasi mereka.
“Serial ini bukan hanya tentang drama dan emosi, tetapi juga menunjukkan usaha maksimal dari seluruh tim produksi untuk menciptakan karya yang autentik dan menyentuh hati,” pungkasnya.