Just the Two of Us
Sebuah kisah klasik mengenai kekerasan dalam rumah tangga, hadir menjadi teman bagi penonton setia film Perancis.
Pada tanggal 13 November 2024, telah digelas preskon yang menyampaikan bahwa
Festival Sinema Prancis (FSP) kembali hadir mulai 22 November hingga 6 Desember 2024.
Setelah rangkaian acara selesai.
Para sinefil langsung diajak untuk menonton film yang memberikan era baru perfilman , dari sudut pandang wanita.
Berikut adalah trailernya
Sinopsis Just the Two of Us
Apakah yang membuat seorang perempuan langsung mengatakan iya , untuk bersama – sama , selamanya , untuk menikah , berkeluarga dan menjadi partner hidup seorang lelaki?
Itu adalah saat dirinya dalam kondisi jatuh cinta yang tak akan ada habisnya.
Semua hal indah ini menjadikannya memutuskan untuk mengatakan iya.
Ini adalah kisah dari sudut pandang perempuan.
Ketika Blanche (Virginie Efira) bertemu dengan Gregoire (Melvil Poupaud) yang karismatik di sebuah pesta bersama saudara kembarnya, Rose.
Dia mengira telah menemukan orang yang tepat.
Ikatan yang mengikat mereka tumbuh dengan cepat, dan perselingkuhan pun terjadi.
Rose memiliki keraguan serius terhadap Gregoire, namun bertentangan dengan penilaiannya yang lebih baik, mereka memutuskan untuk menikah dan tinggal bersama.
Blanche dan Gregoire segera pindah jauh dari keluarga Blanche tempat kehidupan barunya dimulai;
- memiliki dua anak, bekerja sebagai guru sekolah dasar, dan
- belajar mengatasi rasa tidak aman yang semakin meningkat di Gregoire.
Sedikit demi sedikit Blanche mendapati dirinya terjebak dalam cengkeraman pria yang sangat posesif dan berbahaya, putus asa untuk melepaskan diri dari kasih sayangnya yang semakin mengancam.
Diadaptasi dari novel pemenang penghargaan L’amour et les forêts karya Valérie Donzelli dan Audrey Diwan (Happening) karya Éric Reinhardt.
Just the Two of Us adalah film thriller menegangkan dan diamati dengan cermat yang juga merupakan studi psikologis akut tentang hubungan yang sangat berbahaya.
Hal ini secara metodis dan kronologis menggambarkan kisah klasik, semua tahapannya – pertama kebohongan, perasaan tidak nyaman, keterasingan dari kehidupan sosial, ketakutan, rasa bersalah.
Sebenarnya telah menjadi penanda akan sebuah hubungan yang tak sehat
Cinemags/Festival Sinema Prancis (FSP)