Mola membuat gebrakan baru dengan menggelar festival secara live selama 11 jam nonstop. Mola Chill Festival akan berlangsung pada Jumat 30 April 2021 mulai pukul 11.00 wib dengan menampilkan 25 musisi populer Indonesia, dan ditutup oleh musisi peraih nominasi Grammy Awards, Kehlani, pada pukul 21.00 wib.
Mola Chill Festival akan memanjakan mata dan telinga penggemar musik Indonesia dengan penampilan dari musisi Indonesia yang tengah digemari saat ini, sebut saja Ardhito Pramono, Reality Club, Coldiac, Agatha Pricilla & Rayhan Noor, Danilla, Mikha Angelo, Diskoria, Tuan Tigabelas, Barasuara, Fiersa Besary, Scaller, Hursa, Under The Big Bright Yellow Sun dan masih banyak lagi. Line Up para artis selengkapnya diumumkan secara berkala di akun Instagram @mola.living.
Semua artis yang tampil di Mola Chill Festival dipilih secara selektif dan memiliki keunikan masing-masing. Grup musik pop indie asal Jakarta Reality Club akan membuka festival ini, dilanjutkan dengan band pengusung musik pop asal Malang-Jawa Timur, Coldiac. Para penggemar musik pop pasti juga akan menantikan penampilan dari penyanyi dan aktor yang sedang naik daun, Ardhito Pramono yang akan membawakan lagu-lagu hitsnya. Penampilan duet Agatha Pricilla dan Rayhan Noor juga tidak akan kalah menarik dan patut ditunggu. Tidak hanya musik pop, band Hursa akan mengusung musik ‘time-signature’ atau perubahan modulasi dalam setiap lagu mereka yang unik. Under The Big Bright Yellow Sun, band musik asal Bandung juga akan tampil dengan aliran post-rock. Penampilan artis lain yang sudah tidak asing lagi adalah duo DJ pelopor disko lokal, Diskoria dan salah satu rapper terbaik Indonesia saat ini, Tuan Tigabelas. Mola Chill Festival akan dipandu oleh Nadila Ernesta, Intan Aletrino, Eno ‘NTRL’, Aurelie Moeremans dan penyanyi asal Inggris, Bruno Major.
Parade musisi populer Indonesia ini akan ditutup dengan penampilan puncak dari penyanyi R&B Kehlani live dari Los Angeles, Amerika Serikat. Ia akan membawakan lagu-lagu hitsnya selama kurang lebih satu jam sekaligus menandai akhir dari Mola Chill Festival yang berlangsung selama 11 jam. Lahir dari keluarga yang tidak bahagia, kedua orangtuanya adalah pecandu narkoba, Kehlani harus dibesarkan oleh tantenya. Ia mulai memperlihatkan bakatnya di usia yang sangat muda, dengan belajar menari di sekolah dan akhirnya menyanyi. Suaranya mulai terdengar ketika ia mulai mengunggah lagu-lagunya di SoundCloud. Dua album campurannya, Cloud 19 (2014) dan You Should Be Here (2015) mulai menempatkannya di deretan musisi R&B Amerika Serikat, sekaligus membuatnya dinominasikan di Grammy Awards 2016 pada kategori Best Urban Contemporary Album. Namun album campurannya While We Wait (2019) yang membuatnya diakui sebagai penyanyi dan penulis lagu berbakat. Di tengah pandemi Covid-19, bulan Mei 2020, Kehlani meluncurkan album barunya It Was Good Until It Wasn’t, dan menduduki peringkat kedua pada US Billboard 200. Saat ini Kehlani sedang merampungkan album ketiganya bertajuk Bluewater Road.
Perwakilan Mola Mirwan Suwarso mengatakan,
“Mola Chill Festival digelar untuk men-support musik Indonesia di tengah pandemi dengan menyediakan platform untuk para musisi agar dapat tampil live. Line up musisi yang ditampilkan hampir 30 performer dari berbagai genre, termasuk Kehlani yang akan tampil live dari Los Angeles. Mola Chill Festival adalah konsep acara musik terbaru di Mola, yang diharapkan bisa mengobati rasa kangen penggemar musik Indonesia untuk menikmati rangkaian live concert berdurasi panjang.”
“Mola terus berkomitmen untuk selalu berinovasi dalam menyajikan acara yang dapat memberikan hiburan berkualitas. Selain itu para penonton bisa mendapat insight dari para musisi yang tampil, dengan berinteraksi melalu platform social media Mola ” tambah Mirwan.
Seluruh rangkaian Mola Chill Festival bisa disaksikan di platform Mola mulai pukul 11.00 wib sampai pukul 22.00 wib dengan mengakses melalui aplikasi perangkat ponsel yang dapat diunduh dari apps store dan google play, atau melalui situs Mola di tautan https://mola.tv/