Cinemags
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop
No Result
View All Result
Cinemags
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop
No Result
View All Result
Cinemags
No Result
View All Result

Tahukah Anda, Mengapa SpongeBob SquarePants Tinggal di Dalam Nanas?

by Kent
July 6, 2021
in Anak dan Keluarga, Animasi, Articles, Barat, Featured, Movies, News, Trending, TV Shows
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Share on FacebookShare on Twitter

Seperti kita ketahui, SpongeBob SquarePants atau lebih sering dipanggil SpongeBob saja adalah karakter atau sosok yang terkenal karena berbagai alasan, termasuk fakta bahwa ia tinggal di dalam sebuah nanas di bawah laut – tetapi mengapa spons laut tersebut hidup di dalam sebuah buah, khususnya nanas?

Diciptakan oleh Stephen Hillenburg, SpongeBob SquarePants ditayangkan pertama kali di Nickelodeon pada tahun 1999 dan sejak saat itu serial animasi tersebut tidak terhentikan, dan menjadi sajian Nicktoon paling sukses hingga saat ini serta menjadi salah satu serial animasi Amerika yang paling lama berjalan. Petualangan SpongeBob dan teman-temannya selalu mampu menghibur para penggemarnya, tidak hanya anak-anak tetapi juga para penonton yang lebih dewasa.

Dari awal serial animasi SpongeBob SquarePants memastikan penonton langsung tahu bahwa karakter utamanya tinggal di sebuah rumah nanas di bawah laut, yang cocok dengan keanehan dan keunikan yang menggemaskan dari spons kuning tersebut.  Serial ini sebenarnya telah memberikan latar belakang mengenai rumah nanas tersebut, khususnya di episode “Truth or Square”, di mana terungkap bahwa buah itu jatuh dari kapal yang sedang melewati area tersebut dan mendarat di taman Squidward (yang juga menjelaskan mengapa Squidward sangat tidak menyukai SpongeBob), dan SpongeBob segera menemukan rumah yang cocok dengannya.

Namun selain itu ada sedikit kisah di balik layar tetang hal itu dari sang pencipta, Stephen Hillenburg. Ia ternyata terinspirasi dari budaya Polinesia dan nanas adalah motif umum dalam kain Polinesia. Dari fakta tersebut Hillenburg kemudian mulai menggambar berbagai hal yang bisa ditinggali oleh SpongeBob SquarePants, dan di antaranya adalah nanas.

Adapun mengapa, dari semua benda yang dia temukan sebagai rumah potensial untuk SpongeBob adalah nanas, Hillenburg berbagi bahwa dia memikirkan apa yang akan dipilih SpongeBob jika dia diberi “batu, nanas, kepala Pulau Paskah, dan sepatu bot karet tua”, dan jawabannya pasti nanas, hanya karena SpongeBob adalah “seorang optimis, dia akan menyukai baunya”. Tentu saja, tidak semua benda yang dia “kumpulkan” sia-sia, karena batu itu akhirnya menjadi rumah Patrick Star dan kepala Pulau Paskah atau kepala tiki telah menjadi rumah Squidward.

Baca Juga:  Dave Bautista Memburu Lukisan Mona Lisa untuk Samuel L. Jackson dalam Film 'Afterburn'

Pada akhirnya, setiap rumah unik tersebut cocok dengan kepribadian karakter utama dalam serial animasi tersebut: Patrick dikenal bodoh dan dia benar-benar hidup di bawah batu, rumah Squidward memiliki getaran artistik seperti dia, dan nanas sama menyenangkan dan semaraknya dengan SpongeBob sendiri.

Sebagai informasi, SpongeBob SquarePants adalah sebuah serial yang berpusat pada petualangan sehari-hari dari SpongeBob dan teman-temannya di kota bawah laut Bikini Bottom, di mana mereka bertemu dengan berbagai karakter unik. SpongeBob dan teman-temannya seperti Patrick Star, Sandy Cheeks, Squidward Tentacles, dan Mr. Krabs menjadi sangat populer di kalangan pemirsa, dan serial ini telah mendedikasikan beberapa episode untuk menjelajahi kisah pribadi mereka, apa yang mereka sukai, apa yang mereka lakukan, dan di mana mereka tinggal.

 

Tags: AnimasiBerita FilmMr. KrabsNickelodeonPatrick StarSandy CheeksSpongeBobSpongeBob SquarePantsSquidwardStephen Hillenburg
Previous Post

Richard Donner, Sutradara Superman dan Lethal Weapon Meninggal di Usia 91 Tahun

Next Post

Inilah Sneak Peek Perdana dari Antologi Anime Star Wars: Visions

Related Posts

Chronospira: Pameran Instalasi Dita Gambiro yang Menghidupkan Cerita Film “Sore: Istri dari Masa Depan”
Drama

Chronospira: Pameran Instalasi Dita Gambiro yang Menghidupkan Cerita Film “Sore: Istri dari Masa Depan”

08/07/2025
Ozzy Osbourne
Barat

Jason Momoa Curi Perhatian di Konser Perpisahan Legenda Musik Metal Ozzy Osbourne

08/07/2025
Deeper
Action

Film Horor Baru Tom Cruise “Deeper” Terancam Tertunda, Gara-Gara Anggaran Selangit

08/07/2025
Eisen Flügel
Animasi

Eisen Flügel: Film Anime Fantasi Spektakuler dari A-1 Pictures, Studio di Balik Solo Leveling

08/07/2025
Next Post
Star Wars: Visions

Inilah Sneak Peek Perdana dari Antologi Anime Star Wars: Visions

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Unfortunately, an error occurred:
Cinemags
Cinemags
• 1.7K Subscribers • 386 Videos • 528K Views
Official Account of Cinemags "More than Movie Magazine"
  • Uploads
1 

Popular 24 Hours

  • Traveloka CGV

    Sebelum Nonton, Kenali Dulu Ragam Kelas di Bioskop CGV

    30381 shares
    Share 12152 Tweet 7595
  • 10 Sekuel Superhero yang Lebih Unggul dari Film Aslinya

    419 shares
    Share 168 Tweet 105
  • Film Horor Baru Tom Cruise “Deeper” Terancam Tertunda, Gara-Gara Anggaran Selangit

    403 shares
    Share 161 Tweet 101
  • Dari Wicked ke Hot Wheels: Jon M. Chu Siap Hidupkan Mainan Legendaris ke Layar Lebar

    403 shares
    Share 161 Tweet 101
  • Jason Momoa Curi Perhatian di Konser Perpisahan Legenda Musik Metal Ozzy Osbourne

    402 shares
    Share 161 Tweet 101
Cinemags

© 2021 - 2025 Cinemags

Information

  • About Us
  • Advertise
  • Privacy Policy
  • Contact Us

Follow Us

No Result
View All Result
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop

© 2021 - 2025 Cinemags