Cinemags
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop
No Result
View All Result
Cinemags
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop
No Result
View All Result
Cinemags
No Result
View All Result

Pihak Academy Dikecam karena Tidak Mendukung Sutradara ‘No Other Land’ Usai Diserang

by Kent
March 31, 2025
in Barat, Dokumenter, Movies, News, Trending
Reading Time: 2 mins read
A A
0
No Other Land

No Other Land

Share on FacebookShare on Twitter

Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS) mendapat kecaman keras dari ratusan aktor dan sineas atas sikapnya yang dinilai kurang mendukung Hamdan Ballal, salah satu sutradara film dokumenter peraih Oscar, No Other Land.

Pada 24 Maret lalu, Ballal mengalami insiden mengejutkan ketika ia diserang oleh pemukim Israel dan ditahan oleh pasukan bersenjata Israel dekat rumahnya. Selama 24 jam, ia ditutup matanya dan ditahan di sebuah pangkalan militer Israel, sebelum akhirnya dibebaskan. Namun, respons dari Akademi terhadap insiden ini menuai kritik tajam.

Yuval Abraham, salah satu dari empat sutradara No Other Land, mengecam AMPAS karena tidak memberikan dukungan yang layak kepada Ballal. Kritiknya semakin tajam setelah surat terbuka yang dikirimkan Akademi kepada para pemilih Oscar tidak menyebutkan nama Ballal secara langsung. Surat itu menyatakan bahwa Akademi menentang “penindasan terhadap seniman karena karya atau pandangan mereka” tetapi juga menekankan bahwa mereka mewakili “hampir 11.000 anggota global dengan berbagai sudut pandang unik.”

after our criticism, the academy's leaders sent out this email to members explaining their silence on Hamdan's assault: they need to respect "unique viewpoints" pic.twitter.com/69mdp4aE9m

— Yuval Abraham יובל אברהם (@yuval_abraham) March 27, 2025

Abraham membandingkan sikap ini dengan dukungan kuat yang diberikan AMPAS terhadap sutradara Iran, Jafar Panahi, ketika ia ditangkap oleh pemerintah Iran pada tahun 2010. Melalui akun media sosialnya, Abraham menyampaikan kekecewaannya atas ketidakjelasan sikap Akademi terhadap Ballal.

Kekecewaan terhadap AMPAS semakin meluas setelah lebih dari 500 anggota industri perfilman, termasuk aktor dan sutradara ternama, menandatangani surat terbuka yang mengecam kepemimpinan Akademi karena gagal membela Ballal. Beberapa nama besar yang ikut menandatangani surat tersebut antara lain Mark Ruffalo, Susan Sarandon, Riz Ahmed, Penélope Cruz, Emma Thompson, Natasha Lyonne, Javier Bardem, Sandra Hüller, Olivia Colman, Richard Gere, Andrea Riseborough, dan Joaquin Phoenix. Selain itu, sutradara ternama seperti Ava DuVernay, Boots Riley, Jim Jarmusch, Jonathan Glazer, Todd Haynes, dan Adam McKay juga menunjukkan dukungannya.

Baca Juga:  Kathryn Newton & Lana Condor Bersatu Hadapi Teror Hiu Maut di Film Thriller Terbaru Devil's Mouth

Banyak pihak menilai surat yang dikirimkan Akademi kepada para pemilih Oscar sebagai tindakan yang lemah dan ambigu. Meskipun No Other Land baru saja memenangkan Oscar, para pembuatnya belum merasakan hak istimewa yang biasanya didapatkan pemenang penghargaan bergengsi ini, bahkan belum mendapatkan distribusi penuh dari studio mana pun.

Kasus ini juga memperkuat narasi bahwa mendukung Palestina di industri hiburan Hollywood bisa berujung pada konsekuensi serius. Sebelumnya, Melissa Barrera dipecat dari Scream VII setelah komentarnya yang mendukung Palestina dianggap anti-Semit. Rachel Zegler juga mendapat kritik dari produser Marc Platt karena menyuarakan dukungan terhadap Palestina menjelang perilisan Snow White. Kini, dengan Akademi yang gagal menyebut Ballal dalam pernyataan resminya, banyak pihak melihat adanya standar ganda dalam perlakuan terhadap sineas yang mendukung Palestina.

Namun, di tengah kekecewaan terhadap sikap Akademi, dukungan dari ratusan tokoh perfilman menunjukkan bahwa Ballal dan perjuangan rakyat Palestina tidak sendirian. Setidaknya, beberapa rekan seprofesinya masih berdiri teguh membela kebebasan berekspresi dan hak asasi manusia.

Tags: Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS)AMPASBerita FilmHamdan BallalIsraelNo Other LandPalestinaYuval Abraham
Previous Post

Kevin Hart Bintangi Film Komedi Baru Netflix 72 Hours dari Kreator Cobra Kai

Next Post

Tengok Film Indonesia yang Bersaing Ketat, Namun Seimbang dalam Jumlah Layar di Bioskop Lebaran 2025

Related Posts

Devil's Mouth
Barat

Kathryn Newton & Lana Condor Bersatu Hadapi Teror Hiu Maut di Film Thriller Terbaru Devil’s Mouth

19/05/2025
Victorian Psycho
Barat

Maika Monroe Gantikan Margaret Qualley dalam Film Thriller Ghotik “Victorian Psycho”

19/05/2025
Delphi
Barat

“Delphi”: Serial Terbaru dari Semesta Creed Siap Tayang di Prime Video

19/05/2025
Rambo
Action

Prekuel Rambo Siap Diproduksi, Akan Angkat Masa Muda John Rambo di Perang Vietnam

19/05/2025
Next Post
Film Indonesia

Tengok Film Indonesia yang Bersaing Ketat, Namun Seimbang dalam Jumlah Layar di Bioskop Lebaran 2025

Unfortunately, an error occurred:
Cinemags
Cinemags
• 1.6K Subscribers • 329 Videos • 499K Views
Official Account of Cinemags "More than Movie Magazine"
  • Uploads
1 

Popular 24 Hours

  • Ketindihan

    Kenali Mitos Jin Beuno

    648 shares
    Share 259 Tweet 162
  • Hari Ibu Jadi Horor: Promosi Unik Film Final Destination: Bloodlines Kejutkan Penonton

    415 shares
    Share 166 Tweet 104
  • Sebelum Nonton, Kenali Dulu Ragam Kelas di Bioskop CGV

    29964 shares
    Share 11985 Tweet 7491
  • 10 Film dengan Konten Dewasa yang Bisa Kamu Tonton di Netflix (US)

    21443 shares
    Share 8577 Tweet 5361
  • Tom Cruise dan Ana de Armas Siap Beraksi dalam Film Supernatural “Deeper”

    406 shares
    Share 162 Tweet 102
Cinemags

© 2021 - 2025 Cinemags

Information

  • About Us
  • Advertise
  • Privacy Policy
  • Contact Us

Follow Us

No Result
View All Result
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop

© 2021 - 2025 Cinemags