Sebuah kabar yang cukup yang mengejutkan tiba-tiba melanda dunia perfilman Hollywood, Sony Pictures tidak akan lagi berkolaborasi dengan Marvel Studios milik Disney pada film Spider-Man yang akan datang. Ini terjadi tepat setelah terungkap bahwa Spider-Man: Far From Home menjadi film terlaris Sony di box office, yang tidak sedikit berkat Presiden Marvel Studios, Kevin Feige dan koneksi film ini ke Marvel Cinematic Universe. Meskipun demikian, kedua studio tidak dapat mencapai kesepakatan tentang kolaborasi masa depan.
Namun sebuah update mengatakan bahwa negosiasi masih terus berlangsung untuk mencapai kata sepakat mengenai nasib Spider-Man yang sangat cerah ketika berada di MCU.
Menurut Deadline, dalam beberapa bulan terakhir pihak Disney sedang mencoba untuk menegosiasikan ketentuan tentang kolaborasi masa depan dengan Sony, yang melibatkan para eksekutif dari kedua studio. Pada akhirnya, Disney menginginkan kesepakatan pembiayaan bersama, dengan format 50/50 untuk film-film solo Spider-Man masa depan, mengingat seberapa baik kinerja Spider-Man: Far From Home dan Homecoming. Sebaliknya, Sony menawarkan untuk mempertahankan perjanjian yang sama dengan sebelumnya berdasarkan ketentuan saat ini dengan Marvel menerima sekitar 5% dari bruto dan Disney menolak tawaran itu.
Sony sepertinya tidak tertarik untuk menyerahkan sebagian besar franchise mereka yang paling sukses dan menolak persyaratan itu. Sekarang kemitraan yang memungkinkan Peter Parker untuk bergabung dengan MCU tampaknya telah berakhir.
Baru-baru ini Avengers: Endgame menjadi film terlaris sepanjang masa, diikuti oleh Spider-Man: Far From Home melampaui Skyfall menjadi film terlaris tertinggi untuk Sony, keduanya diproduseri oleh Kevin Feige. Sebuah sumber dari Deadline mengatakan bahwa Sony merasa “mereka akan baik-baik saja” tanpa Feige di pucuk pimpinan.
Laporan tersebut juga mencatat bahwa dua film Spider-Man mendatang sedang dikerjakan, dengan Jon Watts ditetapkan untuk kembali sebagai sutradara dan Tom Holland terikat untuk mengulangi perannya sebagai Peter Parker. Namun yang kurang jelas adalah bagaimana ini akan berhasil, karena versi karakter Holland begitu kuat berakar di MCU pada saat ini. Sony tidak bisa begitu saja memutus semua ikatan tersebut.
Sony sampai saat ini masih memiliki hak atas kreasi Stan Lee dan Steve Ditko tersebut bersama dengan semua karakter dalam dunia ini yang cukup banyak. Kedua studio membuat kesepakatan pada tahun 2015 yang memungkinkan Spider-Man, seperti yang diperankan oleh Tom Holland, muncul di film crossover MCU yang didistribusikan oleh Disney, sementara film solo akan diproduseri oleh Kevin Feige dan didistribusikan oleh Sony.
Akankah Spidey masih dapat tampil di film MCU mendatang? Apakah hal ini sekarang membuat Tom Holland lebih mungkin untuk tampil sebagai Spider-Man di Venom 2 yang akan datang? Sekali lagi, begitu banyak pertanyaan yang pasti, tetapi secara perlahan akan dijawab di kemudian hari.