Perjalanan Madame Web terus menuai lebih banyak pemberitaan buruk, karena film spin-off Spider-Man ini sekarang menjadi pemegang skor Rotten Tomatoes terendah, dan film dengan pendapatan awal terburuk dalam franchise Sony. Film yang dibintangi oleh Dakota Johnson sebagai seorang paramedis yang memiliki kemampuan cenayang ini, gagal meraih pendapatan sebesar yang diraih oleh Morbius dalam tiga hari penayangannya. Hingga saat ini, Madame Web hanya menghasilkan 25,8 juta dolar AS di Amerika Serikat dan Kanada ( via Box Office Mojo).
Untuk memberikan gambaran, Morbius menghasilkan $39 juta, Venom menghasilkan $80,2 juta, dan Venom: Let There Be Carnage menghasilkan $90 juta. Di luar seri Sony Spider-Verse, film-film seperti Spider-Man: Into the Spider-Verse, Spider-Man: Across the Spider-Verse, film The Amazing Spider-Man, kisah Spider-Man dari Sam Raimi dan Tobey Maguire, dan film-film MCU semuanya membuat Madame Web kalah. Semua itu menjadikan film ini sebagai film berbasis Spider-Man dengan pendapatan kotor terendah yang pernah diproduksi Sony.
Sayangnya, ulasannya juga tidak bagus. Madame Web saat ini berada di posisi 13% pada situs agregator penilai ulasan.
Disutradarai oleh S. J. Clarkson dari skenario yang ia tulis bersama Claire Parker dan tim penulis Matt Sazama dan Burk Sharpless, Madame Web dibintangi oleh Dakota Johnson sebagai pemeran utama, bersama Sydney Sweeney, Celeste O’Connor, Isabela Merced, Tahar Rahim, Mike Epps, Emma Roberts, dan Adam Scott. Hadir sebagai bagian dari dunia spin-off Spider-Man Sony, film ini mengikuti Johnson sebagai Cassandra Webb, seorang paramedis di Manhattan yang mengembangkan kekuatan untuk melihat masa depan … dan menyadari bahwa ia dapat menggunakan wawasan itu untuk mengubahnya. Dipaksa untuk menghadapi pengungkapan tentang masa lalunya, ia menjalin hubungan dengan tiga wanita muda yang terikat dengan takdir yang kuat.
Tanggapan kritis dan komersial terhadap Madame Web tidak terlalu bagus, dengan Johnson mengungkapkan bahwa “perubahan drastis” terjadi pada naskahnya setelah ia menandatangani kontrak dengan Sony. Meskipun mendapat sambutan yang kurang baik, baik Johnson maupun produser Lorenzo di Bonaventura telah menyatakan harapan mereka untuk sebuah sekuel.