Setelah mundurnya Colin Trevorrow sebagai sutradara Star Wars: Episode IX, Lucasfilm akhirnya mengumumkan bahwa sineas J.J. Abrams (Star Wars: The Force Awakens) akan kembali ke franchise ini untuk mengarahkan bab terakhir dalam trilogi baru saga petualangan luar angkasa ini. Abrams akan turut menulis naskah film ini dengan bantuan Chris Terrio (Justice League, Argo). Star Wars: Episode IX akan diproduseri dan diproduksi bersama oleh Kathleen Kennedy, Michelle Rejwan, Abrams, Bad Robot, dan Lucasfilm.
Dari perspektif bisnis, Abrams adalah pilihan ideal. Star Wars: Force Awakens mendapat sambutan luar biasa dan memperoleh lebih dari $ 1 miliar di seluruh dunia, film ketujuh ini mendapat ulasan positif, dan berhasil meyakinkan penggemar bahwa film-film Star Wars generasi baru akan menjadi sesuatu hal yang dapat mereka nikmati. Abrams sudah pernah bekerja dengan Lucasfilm di masa lalu, jadi sudah tidak ada permasalahan dengan gaya pengarahannya. Jadi, dapat dikatakan bahwa kembalinya Abrams adalah sebuah pilihan yang cukup “aman” bagi Lucasfilm.
Baca Juga: Colin Trevorrow Mundur Sebagai Sutradara Star Wars: Episode IX
Berita tambahan lainnya adalah tepat setelah J.J. Abrams diumumkan sebagai penulis dan sutradara Star Wars: Episode IX, tanggal rilis film ini juga bergeser untuk mengakomodasi perubahan tersebut. Sebelumnya ditetapkan untuk rilis 29 Mei 2019, film Star Wars kesembilan sekarang akan hadir di bioskop pada tanggal 20 Desember 2019. Tradisi bulan Desember sepertinya tetap dipertahankan oleh mereka (setidaknya untuk saga utamanya).
Jadwal ini menempatkan Star Wars: Episode IX tepat di tengah bulan yang “berat.” Warner Bros. saat ini memiliki Wonder Woman 2 yang dijadwalkan untuk rilis pada tanggal 13 Desember 2019. Sony / Columbia saat ini memiliki Master of the Universe yang mereka jadwalkan untuk rilis tanggal 18 Desember 2019.