Dua minggu setelah kejadian “The Slap,” Will Smith secara resmi harus menghadapi konsekuensi karena memukul Chris Rock di panggung Oscar. Setelah Dewan Gubernur Academy of Motion Pictures Arts & Sciences bertemu Jumat minggu lalu untuk membahas situasi tersebut, Academy merilis pernyataan resmi yang mengumumkan bahwa Smith mendapat larangan 10 tahun untuk terlibat dengan acara Academy. Keputusan ini terjadi setelah Dewan baru-baru ini menerima pengunduran diri Smith dari Akademi, sebuah langkah yang cukup serius dan manjadikan sanksi ini sebagai salah satu dari sedikit tindakan disipliner yang tersisa.
Ini adalah semacam resolusi untuk sebuah insiden yang menjadi berita internasional dan sejak itu mendominasi percakapan di dunia hiburan. Semuanya dimulai setelah Rock membuat lelucon di atas panggung tentang rambut Jada Pinkett Smith saat mempersembahkan penghargaan. Jada sebelumnya secara terbuka berbicara tentang perjuangannya dengan alopecia dan setelah mendengar lelucon itu, Will menyerbu ke atas panggung dan menampar Rock. Setelah itu, dia meneriaki Rock dari tempat duduknya, marah atas komentar tentang istrinya. Reaksi keras dari industri hiburan langsung muncul dengan berbagai level dengan beberapa bahkan menyerukan agar piala Oscar kategori Best Actor untuk Smith dibatalkan, tetapi tidak ada preseden atau otoritas hukum bagi Akademi untuk mengambil tindakan seperti itu. Sejak kejadian itu, Smith juga telah meminta maaf berkali-kali kepada pihak Rock dan Akademi.
Awalnya, Akademi tidak seharusnya bertemu dan mengambil keputusan sampai 18 April mendatang, tetapi pengunduran dirinya mendorong tindakan yang lebih cepat. Meskipun dia dilarang hadir, langkah itu tidak mendiskualifikasi Smith dari nominasi dan memenangkan Oscar selama masa “hukuman” tersebut.
Surat dari Presiden Academi, David Rubin dan CEO Dawn Hudson juga membahas tanggapan tidak professional dari Oscar tentang insiden tersebut. Setelah serangan Will Smith terhadap Chris Rock, dia masih diizinkan untuk tetap berada di area teater dan bahkan menerima penghargaannya untuk Best Actor untuk film King Richard. Laporan yang saling bertentangan tentang suasanasat itu tidak jelas apakah dia bahkan diminta untuk pergi, yang hanya semakin memicu kebingungan dan kemarahan dari seluruh industri mengenai apa yang terjadi di balik layar. Dengan Smith masih di dalam gedung dan bahkan diizinkan untuk memberikan pidato yang panjang dan tidak terputus, itu membuat keadaan yang canggung bagi semua orang yang naik ke panggung dan akhirnya mengambil momen dari apa yang seharusnya menjadi malam istimewa bagi begitu banyak orang.
Berikut adalah pernyataan resmi lengkap dari Rubin dan Hudson terkait keputusan tersebut:
Open Letter to Our Academy Family
The 94th Oscars were meant to be a celebration of the many individuals in our community who did incredible work this past year; however, those moments were overshadowed by the unacceptable and harmful behavior we saw Mr. Smith exhibit on stage.
During our telecast, we did not adequately address the situation in the room. For this, we are sorry. This was an opportunity for us to set an example for our guests, viewers and our Academy family around the world, and we fell short — unprepared for the unprecedented.
Today, the Board of Governors convened a meeting to discuss how best to respond to Will Smith’s actions at the Oscars, in addition to accepting his resignation. The Board has decided, for a period of 10 years from April 8, 2022, Mr. Smith shall not be permitted to attend any Academy events or programs, in person or virtually, including but not limited to the Academy Awards.
We want to express our deep gratitude to Mr. Rock for maintaining his composure under extraordinary circumstances. We also want to thank our hosts, nominees, presenters and winners for their poise and grace during our telecast.
This action we are taking today in response to Will Smith’s behavior is a step toward a larger goal of protecting the safety of our performers and guests, and restoring trust in the Academy. We also hope this can begin a time of healing and restoration for all involved and impacted.