Dalam sebuah wawancara baru-baru ini dengan Vanity Fair, Margot Robbie secara resmi mengonfirmasi status terkini dari proyek Pirates of the Caribbean yang seharusnya dibintangi oleh dirinya. Robbie telah mengungkap bahwa proyek spin-off ini telah dibatalkan dan tidak lagi bergerak maju di Disney setelah perusahaan tersebut menolak ide awal untuk proyek film tersebut.
Dalam wawancara tersebut, Margot Robbie mengatakan bahwa “Kami punya ide dan kami mengembangkannya untuk beberapa waktu, berabad-abad yang lalu, untuk memiliki lebih banyak pemeran wanita—tidak sepenuhnya dipimpin wanita, tetapi hanya jenis cerita yang berbeda— yang kami pikir akan sangat keren. Tapi saya rasa mereka tidak mau melakukannya.” Proyek ini diumumkan pada Juni 2020, dan jarang mendapat update. Film itu seharusnya ditulis oleh Christina Hodson, yang menulis Birds of Prey yang dipimpin Robbie tahun 2020, dan diproduseri oleh Jerry Bruckheimer, yang memproduseri kelima film Pirates sebelumnya.
Berdasarkan pertunjukan taman hiburan Disney dengan nama yang sama, Pirates of the Caribbean: Curse of the Black Pearl menjadi kejutan ketika ditayangkan pada musim panas 2003, menghasilkan lebih dari $650 juta di box office global dan menjaring nominasi Best Supporting Actor di ajang Oscar untuk Johnny Depp. Film ini kemudian menelurkan empat sekuel, yang telah meraup lebih dari tiga miliar dolar di bioskop. Namun, film-film tersebut semakin lama semakin memerlukan anggaran produksi yang sangat besar, dan semakin mengandalkan box office internasional untuk menghasilkan keuntungan. Kemudian franchise ini seakan mati suri sejak Pirates of the Caribbean: Dead Men Tell No Tales yang rilis pada tahun 2017 lalu, yang kurang sukses secara kritis dan juga finansial; franchise ini semakin lebih jauh ditenggelamkan oleh kepergian bintang utama Johnny Depp di tengah masalah pribadi dan hukumnya. Terlepas dari pembatalan proyek Pirates ini, Bruckheimer memiliki proyek lain yang sedang dikerjakan, ditulis oleh Ted Elliott, yang menulis skrip untuk empat film Pirates pertama, dan pencipta Chernobyl Craig Mazin. Namun statusnya juga masih belum jelas.
Mencuri perhatian melalui perannya dalam The Wolf of Wall Street di tahun 2013, Margot Robbie yang berasal dari Australia telah menjadi salah satu bintang Hollywood yang paling laris; jadi tidak mungkin pembatalan film Pirates-nya akan merusak resumenya. Dia membintangi pernah I, Tonya, Bombshell, dan Once Upon a Time in Hollywood, dan pernah memerankan sosok Harley Quinn dalam tiga film, dimulai dengan Suicide Squad di 2016. Setelah Amsterdam yang bertabur bintang tahun ini, dia selanjutnya akan tampil dalam film epik Hollywood yang disutradarai oleh Damian Chazelle, Babylon. Tahun depan Robbie, akan berperan sebagai boneka fesyen ikonik, Barbie di film arahan Greta Gerwig, dan terlibat dalam film terbaru Wes Anderson, Asteroid City.