Cinemags
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop
No Result
View All Result
Cinemags
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop
No Result
View All Result
Cinemags
No Result
View All Result

Film Era 2010an yang Sudah Dianggap Klasik (Bagian II)

by Paulus Ladiarsa
February 28, 2022
in Articles, Featured, Movie Articles
Reading Time: 3 mins read
A A
0
Share on FacebookShare on Twitter

Film berkualitas tak lekang oleh masa. Bagi khalayak perfilman (pengamat, insan, maupun penikmat) jika berbicara mengenai film klasik, umumnya berarti kita berbicara mengenai film-film berkualitas luar biasa yang dirilis berpuluh-puluh tahun yang lalu. Pendeknya, saat berpikir tentang film klasik, pasti identik dengan materi (film) lama. Baik itu film hitam putih vintage dari tahun 30-an dan 40-an hingga drama berwarna dari tahun 70-an dan 80-an, “klasik” umumnya dimaksudkan untuk merujuk pada film-film lama yang sudah diakui kehebatannya.  Namun, seperti halnya sesuatu yang baru yang tentunya nanti seiring waktu di masa depan akan menjadi bagian dari sejarah (masa lalu-red) berikut kami sajikan film-film era 2010an yang sudah dianggap klasik secara acak.

 

Mad Max: Fury Road (2015)

sudah dianggap klasik Mad Max: Fury Road adalah salah satu film aksi paling aneh tahun 2010-an, tetapi juga salah satu yang terbaik. Ketika tersiar kabar bahwa George Miller sedang membuat sekuel dari “Beyond Thunderdome” yang kurang klasik tiga puluh tahun kemudian, banyak tadinya yang mencemooh. Tapi cemoohan itu sirna saat film ini hadir. Film ini sukses mendulang keberhasilan besar dengan banyak pujian ditujukan pada aspek teknis produksinya. Pada saat sinema aksi lebih mengedepankan CGI, Miller sukses membuat audiens ternganga dengan aksi berformula jadulnya yang difilmkan dan diedit secara fantastis, yang dalam prosesnya membuahkan enam buah anugerah Oscar.

 

Boyhood (2014)

sudah dianggap klasikMeskipun terlihat sederhana, Boyhood sejatinya adalah film yang sangat ambisius, karena difilmkan secara sporadis mulai dari tahun 2002-2013, saat para tokoh utamanya, terutama aktor Ellar Coltrane masih aktor cilik hingga menjadi remaja. Tak pelak hal ini menyebabkan konsep dasar dari film ini luar biasa dan semestinya tercatat di sejarah perfilman Hollywood khususnya sebagai karya ambisius yang berani dan kompleks. Keapikkan tahap produksinya bukan satu-satunya perihal yang menonjol dari film era 2010an yang sudah dianggap klasik ini namun juga dikarenakan kisah kehidupan karakter utama Mason Evans ini penuh dengan karakter yang mudah diingat dan manusiawi serta sarat adegan menyentuh yang rasanya bisa menggerakkan penonton yang paling sinis sekalipun.

Baca Juga:  Pemenang Baeksang Arts Awards 2025 : Film Korea Menuai Penghargaan Bergengsi

 

Parasite (2019)

sudah dianggap klasikParasite akan selamanya mendapat tempat di buku sejarah, menjadi film non-Inggris pertama yang memenangkan Academy Award untuk Film Terbaik. Itu saja menandakan Parasite untuk status klasik. Skrip film ini dengan mudah menjadi salah satu yang terbaik selama bertahun-tahun.Tidak hanya menghasilkan karakter yang kuat dan cerita yang menarik, tetapi juga dilapisi dengan makna, simbolisme, dan tema topikal. Parasite adalah film hebat tentang perjuangan kelas – bahkan mungkin yang terbesar – dan dengan mudah akan turun sebagai salah satu film terbaik dari generasinya.

 

Frozen (2013)

sudah dianggap klasikDi antara film animasi modern yang hadir dalam dua dekade terakhir, rasanya tidak ada yang lebih fenomenal dari Frozen. Tidak hanya dikarenakan tembang Let it Gonya yang mungkin bisa dikatakan adalah anthem bagi para gadis cilik di dunia, film yang mengisahkan petualangan seorang wanita muda yang pergi untuk menemukan jejak saudari perempuannya yang merupakan seorang penyihir es ini adalah sebuah fenomena budaya yang mirip dengan film Disney klasik sebelumya. Kepopuleran Frozen yang dengan brilian mengisi kevakuman film animasi yang ditujukan pada kaum perempuan membuat film ini tidak hanya menghasilkan lebih dari $1 milliar di box office, namun membuat wajah dua karakter utamanya: Anna dan Elsa terpampang di nyaris semua produk apapun.

 

Inception

sudah dianggap klasikChristopher Nolan telah memberi kita sejumlah film klasik masa depan selama bertahun-tahun, seperti film luar angkasa 2014 “Interstellar”, tetapi rasanya di antara semua karyanya sejauh ini, Inception yang akan menjadi karyanya yang paling tidak terlupakan. Mengikuti sekelompok penyerbu mimpi saat mereka menanam ide di kepala seorang pria, Inception beramunisikan banyak bintang multi generasi sebagai para pemerannya, pengeditan cepat, aksi unik yang menegangkan, emosi yang menarik hati, dan tindakan yang cukup mulia untuk membuat semua mata terpaku pada layar. Pastinya akan menjadi klasik masa depan, Inception selamanya akan dilihat sebagai pengalaman tak terlupakan dalam kekuatan imajinatif film. Ini secara luas digembar-gemborkan sebagai salah satu karya terbesar dan paling imajinatif Christopher Nolan, dan banyak dari visualnya telah menjadi andalan ikon budaya populer. Akhir yang ambigu masih diperdebatkan hingga hari ini (lengkap dengan banyak teori penggemar), dan bahkan istilah “inception” (atau x-“ception”) telah menjadi istilah umum. Ini adalah film yang selamanya akan menentukan karier Nolan.

Baca Juga:  Kabar Indonesia melalui Angkara Murka di Far East Film Festival (FEFF) 2025
Tags: BoyhoodChristopher NolanFrozenInceptionLet It GoMad MaxParasite
Previous Post

Film Era 2010an yang Sudah Dianggap Klasik (Bagian I)

Next Post

Final Trailer Morbius Menyoroti Kemampuan Vampir Sang Anti-hero

Related Posts

Baeksang Arts Awards 2025
Asia

Pemenang Baeksang Arts Awards 2025 : Film Korea Menuai Penghargaan Bergengsi

10/05/2025
Weapons
Barat

Film “Weapons” dari Zach Cregger: Sebuah Film Horor yang Berpotensi Berbagi Universe dengan “Barbarian”

10/05/2025
Ernest Prakasa vs Remake Film Agak Laen Versi Korea
Celebrity

Ernest Prakasa vs Remake Film Agak Laen Versi Korea

10/05/2025
Megan Domani Resmi Jadi Sugar Baby
Anak dan Keluarga

Megan Domani Resmi Jadi Sugar Baby

08/05/2025
Next Post
Morbius

Final Trailer Morbius Menyoroti Kemampuan Vampir Sang Anti-hero

Unfortunately, an error occurred:
Cinemags
Cinemags
• 1.6K Subscribers • 325 Videos • 493K Views
Official Account of Cinemags "More than Movie Magazine"
  • Uploads
1 

Popular 24 Hours

  • Traveloka CGV

    Sebelum Nonton, Kenali Dulu Ragam Kelas di Bioskop CGV

    29896 shares
    Share 11958 Tweet 7474
  • Warner Bros. Umumkan Tanggal Rilis Film “The Lord of the Rings: The Hunt for Gollum”

    402 shares
    Share 161 Tweet 101
  • 10 Film dengan Konten Dewasa yang Bisa Kamu Tonton di Netflix (US)

    21410 shares
    Share 8564 Tweet 5353
  • Trailer Perdana Thriller Distopia “The Long Walk” Ungkap Kengerian dalam Setiap Langkah

    404 shares
    Share 162 Tweet 101
  • Kisah Cinta Anak-Anak Gwan-sik & Ae-sun di When Life Gives You Tangerines

    655 shares
    Share 262 Tweet 164
Cinemags

© 2021 - 2025 Cinemags

Information

  • About Us
  • Advertise
  • Privacy Policy
  • Contact Us

Follow Us

No Result
View All Result
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop

© 2021 - 2025 Cinemags