Proyek terbaru Michael B. Jordan, The Thomas Crown Affair, semakin menarik perhatian setelah daftar pemainnya bertambah dengan sejumlah nama besar. Dalam wawancara bersama Variety untuk podcast Awards Circuit, Jordan mengonfirmasi bahwa Aubrey Plaza, Ruth Negga, dan Papa Essiedu resmi bergabung dalam film tersebut.
Mereka akan beradu akting dengan Jordan sendiri, serta para bintang yang lebih dulu diumumkan: Adria Arjona, Lily Gladstone, dan Kenneth Branagh. Dengan formasi ini, film tersebut diperkirakan menjadi salah satu produksi dengan jajaran pemain paling spektakuler dalam beberapa tahun terakhir.
Jordan menegaskan bahwa versi barunya ini bukan remake biasa, tetapi sebuah reimaginasi dari kisah The Thomas Crown Affair.
“Saya tidak ingin reboot. Saya ingin reimaginasi,” ujar Jordan. “Dua film sebelumnya bercerita tentang pria kaya kulit putih yang mencuri untuk bersenang-senang. Itu tidak relevan lagi sekarang. Versi kami lebih personal, dengan taruhan yang lebih tinggi. Tetap ada gaya, tetap ada romansa. Ruth Negga adalah ratu. Dan kami punya para pemain luar biasa — Aubrey Plaza, Kenneth Branagh, Paapa Essiedu.”
Meski detail peran masing-masing aktor masih dirahasiakan, Jordan dipastikan memerankan tokoh utama, Thomas Crown.
Naskah film ini ditulis oleh Drew Pearce dan Wes Tooke, berdasarkan cerita karya Alan Trustman, penulis film orisinal tahun 1968. Jordan memproduksi film ini melalui Outlier Society bersama Elizabeth Raposo, Patrick McCormick, dan Marc Toberoff. Trustman turut kembali sebagai produser eksekutif, sementara produser besar Charles Roven juga ikut terlibat.
The Thomas Crown Affair pertama kali dirilis pada 1968, menampilkan Steve McQueen dan Faye Dunaway sebagai pasangan utama. Film tersebut kemudian di-remake pada 1999 dengan Pierce Brosnan dan Rene Russo, yang menampilkan plot ikonik: kisah seorang playboy kaya raya yang mencuri karya seni berharga dan terlibat romansa panas dengan penyelidik asuransi brilian yang berusaha mengungkap aksinya.
Versi terbaru ini diharapkan memberi pendekatan lebih modern, relevan, dan kaya nuansa emosional tanpa meninggalkan elemen klasik seperti intrik pencurian, gaya hidup glamor, dan romansa berbahaya.






