Dalam dua film Avengers yang telah dirilis, setiap anggotanya terlihat selalu mempunyai “masalahnya” sendiri. Perbedaan karakter dan pendapat mewarnai perjalanan para anggota Avengers ini. Sekali lagi para anggota Avengers harus mengalami “masalah” sehingga mengakibatkan terjadinya perpecahan di antara mereka di film ketiga dari Captain America mendatang. Dalam film yang berjudul Captain America: Civil War ini para Avengers terpecah menjadi dua kubu.
Perbedaan pendapat pribadi yang dipicu oleh pihak pemerintah adalah faktor yang mengakibatkan perpecahan tersebut. Satu kubu yang dipimpin oleh Steve Rogers/Captain America dan satu kubu lagi dipimpin oleh Tony Stark/Iron Man.
Baca Juga: Menurut James Gunn, Captain America: Civil War adalah Salah Satu Film Terbaik Marvel
Berbicara kepada Cineplex, Chris Evans mengatakan banyak perubahan yang terjadi pada karakter yang diperankannya di Civil War ini. Steve Rogers mengalami perubahan cukup signifikan dari seorang prajurit yang selalu menuruti perintah menjadi seorang sosok pahlawan yang membangkang struktur perintah yang selalu dijunjungnya sebagai seorang prajurit militer. Evans juga mengatakan perubahan tersebut juga terjadi pada karakter Tony Stark yang diperankan oleh Robert Downey Jr. Kebalikan dari karakter Rogers, Tony Stark yang selalu urakan dan bertindak semaunya sendiri tiba-tiba mendapat “pencerahan” sehingga mau mengikuti aturan yang ada.
“There’s a great parallel that they draw between my character and Tony Stark,” Evans says. “It’s something we can all relate to in terms of how we perceive our own society and culture, in terms of what is best for people. You can go right down to Democrat and Republican; everyone has a different opinion of what’s best…You have this team of people who are destroying every city they go to, but they’re saving the world. So it’s a matter of, do we monitor these people or do we let them monitor themselves? The beautiful thing with Civil War is that no one’s right and no one’s wrong; it’s just your personal opinion.
“We’re going to have a nice evolution where you have a guy like Cap, who grew up with structure — he was a soldier and he liked hierarchy, he liked the chain of command. Now, all of a sudden, you have a guy who used to love the system not so sure about trusting it. And a guy like Tony Stark, who used to buck the system and dance to the beat of his own drum all of a sudden thinking, maybe we need some order.”
Captain America: Civil War yang akan dirilis pada tanggal 6 Mei 2016 ini disutradarai oleh Anthony Russo dan Joe Russo, duo sutradara pembesut Captain America: The Winter Soldier. Mereka akan mengarahkan film ini berdasarkan atas naskah yang ditulis oleh Christopher Markus dan Stephen McFeely penulis dari Captain America: The First Avenger.
Baca juga: Sinopsis Captain America: Civil War Telah Dirilis
Para pemeran sekuel ke-2 dari Captain America ini adalah Chris Evans sebagai Steve Rogers/Captain America, Robert Downey Jr. sebagai Tony Stark/Iron Man, Scarlett Johansson sebagai Natasha Romanoff/Black Widow, Anthony Mackie sebagai Sam Wilson/Falcon, Paul Bettany sebagai The Vision, Jeremy Renner sebagai Clint Barton/Hawkeye, Don Cheadle sebagai Jim Rhodes/War Machine dan Elizabeth Olsen sebagai Wanda Maximoff/Scarlet Witch. Sebastian Stan juga akan kembali berperan sebagai Bucky Barnes/Winter Soldier bersama dengan Chadwick Boseman sebagai T’Challa/Black Panther, Emily VanCamp sebagai Sharon Carter/Agent 13, Daniel Brühl sebagai Baron Helmut Zemo, Frank Grillo sebagai Brock Rumlow/Crossbones, William Hurt sebagai General Thaddeus Ross dan Paul Rudd sebagai Scott Lang/Ant-Man. Dan jangan lupa kemungkinan debut dari Tom Holland sebagai Peter Parker/Spider-Man.