Siapa yang tak kenal dengan aktor sekaligus binaragawan, politikus, dan pengusaha bernama lengkap Arnold Alois Schwarzenegger? Pria kelahiran 30 Juli 1947 di Austria ini telah dikenal sebagai seorang aktor sejak 55 tahun yang lalu lewat debut layar lebarnya sebagai Hercules di film besutan Arthur Allan Seidelman berjudul Hercules in New York (1969). Sebelum menjadi seorang aktor, Schwarzenegger yang dibesarkan dengan aturan-aturan ketat di keluarganya ini menjadikan dirinya sangat disiplin terhadap keinginan dan sangat menghargai cita-cita. Keinginannya yang begitu kuat untuk mengubah hidupnya dan pindah ke Amerika adalah alasan mengapa ia ingin menjadi binaragawan profesional. Usahanya yang gigih tersebut berhasil mengantarkan Schwarzenegger menjadi runner up Mr. Universe pada tahun 1966 di London, Inggris. Keberhasilannya meraih juara kedua pada kontes Mr. Universe inilah yang akhirnya mambukakan jalan menuju kesuksesannya yang selanjutnya.
Tidak cukup puas dengan kesuksesannya sebagai binaragawan, pria yang kini memiliki dua kebangsaan, yakni Austria dan Amerika Serikat ini memutuskan pindah ke industri perfilman dengan bekerja sebagai aktor, bermula pada tahun 1969 hingga sepak terjang pertamanya lewat Conan the Barbarian (1982) yang dinilai sukses secara komersial, serta perannya yang paling fenomenal sepanjang masa, yakni The Terminator (1984) yang sekaligus menjadi puncak keemasan pada karier aktingnya.
Setelah terlibat dalam berbagai genre film, khususnya genre action, seperti Commando (1985), The Running Man (1987), Predator (1987), Twins (1988), Total Recall (1990), Kindergarten Cop (1990), True Lies (1994), hingga yang berhasil menganugerahinya nominasi Best Performance by an Actor in a Motion Picture di Golden Globe 1995 lewat romance-comedy berjudul Junior (1994), pada tahun 2003, pria yang akrab disapa Arnie ini sempat terjun ke ranah politik dengan mencalonkan dirinya sebagai gubernur California. Dengan terpilihnya Arnie sebagai kepala daerah California, ia lalu memutuskan untuk menghentikan karier keartisannya dan menghabiskan masa jabatannya selama enam tahun. Perlu diketahui, di dunia entertainment, tidak banyak aktor yang mampu mempertahankan popularitas kariernya setelah memutuskan rehat atau vakum selama beberapa tahun. Namun, hal tersebut sepertinya tidak berlaku bagi pria jebolan University of Wisconsin–Superior ini. Selesai masa jabatan nya di tahun 2009, Arnie melakukan comeback lewat penampilan cameo-nya di The Expendables (2010), hingga mendapatkan peran penuh sebagai Trench Mauser di sekuelnya, The Expendables 2 dua tahun kemudian.
Tidak semulus kariernya, baik sebagai binaragawan, aktor, maupun gubernur, di tahun 2011, kehidupan rumah tangga Arnie diterpa perkara yang tidak menyenangkan yang kemudian memicu perceraiannya dengan Maria Shiver setelah 20 tahun lebih mereka membina rumah tangga. Meskipun memiliki segudang jejak rekam yang kurang baik untuk urusan pribadinya, namun bukan menjadi halangan yang besar baik Arnie untuk semakin melebarkan sayapnya di industri perfilman. Pria bertinggi badan 188 cm ini justru semakin gemilang dengan kembali merambah ranah laga lewat The Last Stand (2013), kembali berkolaborasi bersama sahabat dekatnya, Sylvester Stallone lewat Escape Plan (2013) yang sukses membukukan perolehan fantastis, serta kembali beraksi lewat film sarat adegan ledakan dan baku tembak dalam Sabotage (2014). Tahun kemarin, ibarat kata pepatah “Tua-tua keladi, semakin tua semakin jadi”, bapak dari empat anak ini telah mengantungi dua film layar lebar, yakni drama-horor Maggie serta yang telah ditunggu sejak lama, Terminator Genisys.