Tujuan dari pembuatan film Kejarlah Janji ini , sudah jelas dan pasti, yaitu untuk memberi edukasi dalam menyambut pemilu pada 14 Februari 2024.
Film drama komedi ini diproduksi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) bekerjasama dengan Asta Jaya Centra Cinema dan Padi-Padi Creative, dan disutradarai oleh Garin Nugroho.
Dalam Gala Premiere yang juga menjadi ajang perkenalan, disampaikan Ketua umum KPU Bapak Hasyim Asy’ari “Dengan adanya film ini ia berharap bahwa pemilu tidak hanya dilihat sebagai peristiwa politik saja.
“Melalui film ini kami ingin membangun kesadaran kesadaran publik untuk menciptakan pemilu sebagai sarana integrasi bangsa, mengajak pemilih menggunakan hal pilih dengan bijak, melawan politik uang dan dinasti, serta membangun sikap toleransi.”
Review film Kejarlah Janji
Gaya sutradara Garin Nugroho akan film-filmnya memang khas.
Tiga babak film ini, dibuka dengan lagu pembuka, yang juga merupakan narasi yang berbeda bagi para penonton film.
Ini seolah dihadapkan pada pertunjukan teater , yang memberikan awal, isi dan penutup.
Semua berulang menjadi dan menyatu dalam satu babak, kemudian berlanjut babak berikutnya.
Namun karena ini medianya adalah film, terlihat ruang eksplorasi yang diberikan Garin Nugroho , menjadi lebih menomjolkan sisi estetikanya juga.
Ibnu Jamil sebagai Pak Janji Upaya, menggambarkan seorang pemimpin yang memikirkan rakyatnya yaitu masyarakat desa.
Bima Zeno sebagai Adam, menggambarkan seorang anak muda yang ingin masuk dunia politik dengan cara kurang baik.
Cut Mini, tampil mengayomi dalam perannya sebagai Bu Pertiwi.
Memiliki mental kuat, Bu Pertiwi bertindak sebagai ibu mandiri yang menghidupi tiga anaknya yang sedang mencari identitas diri, Sekar (Shenina Cinnamon), Adam (Bima Zeno), dan Isham (Thomas Rian).
Ini merupakan potret menarik dari masyarakat di Indonesia, dan dapat dikatakan menggambarkan realita pada masa kini.
Sesuai dengan tujuan pembuatan film ini.
Akan banyak sekali pesan moral yang dibalut dengan komedi,yaitu :
- mulai dari edukasi tentang suasana politik saat pemilihan,
- cara membedakan mana politik baik dan buruk,
- hingga tips agar tidak mendukung politik dinasti ,
- termakan pencitraann sesaat.
Lengkapnya dapat dilihat dari video berikut ini