Sleep Call Luncurkan Trailer dan Poster Resmi
Bertempat di XXI Plaza Senayan, akhirnya diluncurkan juga Trailer dan Poster resmi film Sleep Call.
Dapat dikatakan Sleep Call, telah beberapa waktu ini , mengisi sosial media, artikel dan juga rasa penasaran para penggemar film Indonesia.
Jika melihat potongan-potongan beritanya, banyak yang mengira bahwa genre film ini adalah drama.
Namun ternyata kejutanpun diberikan oleh IDN Pictures, karena posternya sangat imajinatif dan menarik perhatian, serta trailernya pun penuh dengan realita masa kini.
Film untuk Gen Z
Menurut Winston Utomo, CEO IDN Media, film ini sesuai dengan tujuan perusahaan media untuk Millennial dan Gen Z di Indonesia.
Kedua generasi ini, dikenal memang sangat memperhatikan isyu mengenai kesehatan mental.
Ditambahkan bahwa ,
“Film Sleep Call merupakan bentuk kesadaran dan kepedulian kami akan kesehatan mental para generasi muda. Kami harap, pesan yang ingin kami bawa dalam film ini dapat tersampaikan kapada penonton dan berkontribusi secara positif bagi masyarakat Indonesia”
Sambutan dan Komentar Positif
Dari pengamatan Cinemags, sambutan akan poster dari para media dan tamu undangan, saat peluncuran poster dan trailer ini sangat positif.
Beramai-ramai, semua pada mangabadikan melalui sosial media , serta tak melupakan pula streaming online dilakukan, supaya dapat dilihat pula oleh yang lain di luar sana.
Melalui penjelasan para cast, sutradara dan produser tertangkap bahwa film ini nantinya akan menjadi film terbaik dari sutradara Fajar Nugros.
Ditekankan pula bahwa jika melihat aktris Laura Basuki berakting di kereta commuter line, ini karena tujuannya adalah menggambarkan orang dari keadaan ekonomi rata-rata.
Lebih lanjut , disampaikan pula bahwa ,
“Film ini terinspirasi dari fenomena orang-orang yang sibuk berkomunikasi lewat gawai mereka di tempat umum. Saya pun membaca mengenai fenomena Sleep Call yang marak terjadi di kalangan anak muda Indonesia.”
Gawai yang sering digunakan sebagai alat komunikasi ini, dapat dikatakan merupakan salah satu kemudahan teknologi, dan tentunya memiliki dua sisi.
Nah , karakter utama Dina (Laura Basuki), pada perjalanannya nanti akan merasakan kedua sisi ini, dan akan ada banyak misteri serta korban yang terbunuh pada akhirnya.