Bertepatan dengan hari AIDS sedunia yang diperingati tiap 1 Desember 2021, Festival Film 100% Manusia edisi kelima resmi ditutup. Lebih dari 6000 penonton dari berbagai daerah di Indonesia telah menyaksikan 25 film serta mengikuti 31 acara bertemakan hak asasi manusia bersama aktivis, ahli terkait, lembaga non-profit, penyintas, pembuat film, seniman, serta perwakilan dari pemerintah. Meskipun secara resmi telah berakhir, masih terdapat pemutaran film serta beragam sesi diskusi bersama para pembuat film hingga tanggal 6 Desember 2021.
“Menciptakan tempat yang aman untuk berbagi dan beropini menjadi tujuan utama kami mengadakan festival yang sudah berjalan kelima kalinya ini,” ungkap Rain Cuaca, Direktur Festival Film 100% Manusia dalam acara penutupan festival yang digelar secara virtual “dalam perjalanan tahun ini, kami bangga angka ketertarikan terhadap isu HAM terus meningkat di Indonesia dan semoga membawa perubahan menuju Indonesia yang lebih toleran ke depannya”.
Film keluarga asal Swedia, My Father Marianne, menutup gelaran festival tahun ini. Disutradarai oleh Mårten Klingberg, film ini mengisahkan tentang perjalanan penerimaan gender seorang Ayah akan dirinya sendiri serta bagaimana keluarganya beradaptasi dengan perubahan yang dialami oleh mereka. Mendapatkan ulasan yang baik di seluruh dunia, film ini berhasil meraih penghargaan Aktris Pendukung Terbaik dalam ajang penghargaan Guldbagge tahun 2021 serta nominasi Aktor Utama Terbaik.
“Setiap manusia lahir dan setara terlepas dari gender, kepercayaan, serta kemampuan. My Father Marianne menyampaikan pesan yang kuat akan tanggung jawab kita untuk menghormati serta melindungi satu sama lain terlepas dari siapa yang kita cintai, orientasi seksual, maupun gender. Hal ini menunjukkan pentingnya untuk menghormati hak asasi manusia setiap orang,” sambut H.E. Marina Berg, Duta Besar Swedia untuk Indonesia.
Beberapa film masih tersedia untuk disaksikan di laman Festival Film 100% Manusia di Festival Scope dan bisa ditonton secara gratis, termasuk dua penayangan tambahan untuk film-film yang sempat sold out minggu lalu. Penayangan tambahan ini diadakan atas permintaan yang tinggi dari penonton setia 100% Manusia Film Festival. Film-film yang bisa ditonton ini adalah:
-
The Exam
-
Our Lady of the Nile
-
Beans
-
True Mothers
-
100% Local Flavors
-
100% All Around the World
-
KOsOng, No One Inside
-
Her Job
-
Why Not You
-
My Father Marianne
Tidak hanya film, sesi diskusi bersama para filmmaker internasional masih dapat diikuti oleh penonton Festival Film 100% Manusia melalui Instagram Live. Berikut adalah jadwalnya:
-
2 Desember 2021
-
100% Film Chat: The Exam bersama Shawkat Amin Korki, pukul 14.30 WIB
-
100% Film Chat: Why Not You bersama Evi Romen pukul 19.00 WIB
-
100% Film Chat: Beans bersama Anne-Marie Gildas pukul 20.30 WIB
-
3 Desember 2021
-
100% Film Chat: 100% All Around The World bersama Daphna Awadish (Bear With Me) dan Carlota Pereda (Piggy), pukul 15.00 WIB
-
100% Film Chat: My Father Marianne bersama Mårten Klingberg pukul 16.30 WIB
-
100% Film Chat: Her Job bersama Nikos Labot pukul 19.00 WIB
-
4 Desember 2021
-
100% Film Chat: Artist Talk with Gratiagusti Chananya Rompas pukul 19.00 WIB
-
5 Desember 2021
-
100% Film Chat: Artist Talk with Kiki Febriyanti pukul 19.00 WIB
Untuk informasi mengenai kegiatan bulanan serta Festival Film 100% Manusia tahun 2022, silahkan kunjungi 100persenmanusia.com serta ikuti media sosial di Instagram, Twitter, Facebook, dan Youtube: 100persenmanusia.