No Time To Die adalah film James Bond Daniel Craig kelima dan terakhir, tetapi inilah penyegaran dari apa yang terjadi dalam kisah dari Casino Royale hingga Spectre. No Time To Die menandai penampilan kelima dan terakhir James Bond Daniel Craig, dan meskipun versi 007 ini memiliki sejarah yang lebih ringkas daripada inkarnasi sebelumnya dari agen rahasia Inggris, petualangannya tidak kalah penting. Craig memegang rekor sebagai James Bond dengan masa jabatan terlama setelah 15 tahun memainkan peran tersebut. Sementara itu,No Time To Die akan mengadu 007 Craig melawan penjahat baru, Safin (Rami Malek), dan akan menyelesaikan alur cerita dari Spectre 2015. Sehubungan menjelang kehadiran No Time To Die, berikut kami hadirkan ringkasan singkat aksi sepak terjang James Bond Daniel Craig sebelum-sebelumnya sebagai penyegar ingatan Anda, khususnya bagi yang enggan / tidak punya cukup waktu menyaksikan ulang / sudah lupa dengan film-film sebelumnya.
Casino Royale (2006)
Bond Main Villain: Le Chiffre
Bond Girl: Solange Dimitros, Vesper Lynd
Berhasil membunuh anggota MI6 yang berkhianat, James Bond dianugerahkan gelar double-0-nya. Sebagai misi pertama, Bond harus menangkap seorang perakit bom yang menuntunnya pada Alex Dimitros, rekan seorang bankir dan orang yang mendanai aksi-aksi terorisme bernama Le Chiffre. Dengan merayu istri Dimitros, Solange, Bond mendapatkan informasi bahwa Dimitros ada di Miami, dan kemudian membunuhnya di sana.
Sementara itu, Le Chiffre yang sedang berada di bawah tekanan karena habis rugi besar, mengadakan turnamen Texas hold’em (variasi poker) di Casino Royale, Montenegro untuk mendapatkan kembali uang dari para klien terorisnya. Dengan harapan, bahwa kekalahan akan membuat Le Chiffre berbalik mendukung pemerintah Inggris sebagai ganti perlindungan dari para krediturnya, MI6 mengikutsertakan Bond dalam turnamen tersebut.
Walaupun sempat mengalami kekalahan, berkat bantuan rekan-rekan yang tak terduga, seperti Rene Mathis dan Vesper Lynd, seorang agen Her Majesty’s Treasury yang Bond temui di kereta menuju Montenegro, serta seorang agen CIA yang turut serta dalam turnamen tersebut, Felix Leiter; Bond berhasil menang dan uangnya didepositkan di sebuah akun bank Swiss. Tidak selesai sampai di sana, Chiffre kemudian menculik Vesper untuk memancing Bond. Namun, Chiffre malah dibunuh oleh Mr. White. Siapakah sebenarnya Mr. White? Bagaimanakah kelanjutan hubungan Bond dengan Vesper?
Quantum of Solace (2008)
Bond Main Villain: Dominic Greene
Bond Girl: Strawberry Fields, Camille Montes
Berlanjut dari kisah Casino Royale, di mana Vesper ternyata mengkhianati Bond (Craig) dan akhirnya harus tewas, Bond menjelajah berbagai negara dari Australia, Italia, sampai Amerika Latin dalam misi balas dendamnya berhadapan dengan seorang pengusaha dengan segudang rencana jahat. Berusaha sekuat tenaga untuk mengesampingkan dendam pribadinya, Bond bekerja sama dengan ‘M’ untuk menginterogasi Mr. White yang menuntunnya pada organisasi di balik pihak yang mengancam Vesper.
Organisasi bernama QUANTUM tersebut ternyata jauh lebih kuat dari yang Bond dan ‘M’ antisipasikan. Setelah menemukan bukti forensik yang menghubungkan seorang penghianat MI6 dengan sebuah bank di Haiti, Bond bertemu dengan Camille Montes, seorang agen Bolivia yang juga menyimpan dendam pribadi. Monteslah yang menuntun Bond kepada seorang pengusaha kejam bernama Dominic Greene, dalang dari rencana-rencana rahasia QUANTUM yang bertujuan untuk memonopoli sumber air bersih di Bolivia.
Bekerja sama dengan Jenderal Medrano yang membunuh seluruh keluarga Camille ketika ia masih kecil, Greene menjalin kontak paksa dengan CIA dan pemerintah Inggris dengan bantuan sumber daya dan kekuasaan yang dimiliki Medrano. Ia memaksa kedua pihak tersebut bertekuk lutut dan berencana menggulingkan rezim pemerintah Bolivia, memberikan kedudukan tersebut kepada Medrano sebagai ganti sebidang tanah gurun yang tampak kosong, tetapi sebenarnya mengandung sumber daya alam yang dapat menjadikan Greene sebagai orang dengan kekuasaan terbesar di dunia. Misi Bond untuk meringkus pihak yang mengancam Vesper, sekaligus menghentikan rencana Greene tidaklah mudah, karena kali ini CIA, para teroris, dan bahkan ‘M’, mengincar dirinya.