Setelah tujuh dekade menjadi ikon monster raksasa dunia, Godzilla akhirnya memasuki babak baru yang belum pernah terjadi sebelumnya. TOHO resmi mengumumkan sebuah proyek anime terbaru yang memperkenalkan konsep paling radikal dalam sejarah franchise ini: seorang anak laki-laki yang memiliki kekuatan sang raja monster.
Pengumuman tersebut disampaikan di Anime Festival Asia Singapore 2025, di mana TOHO menampilkan concept art yang langsung menarik perhatian. Dalam gambar itu terlihat seorang anak yang tubuhnya menyerupai Godzilla sedang mengeluarkan Atomic Breath, sementara sosok Godzilla asli muncul di latar belakang. TOHO bahkan menanyakan, “Apakah bocah ini manusia atau Godzilla?” — memicu spekulasi bahwa keduanya mungkin hidup berdampingan atau bahwa kekuatan sang monster diwariskan ke manusia.
全世界解禁!
ゴジラ新作アニメシリーズ、制作決定。
シリーズ70年以上の歴史で初めて、“ゴジラの力を宿す少年”を主人公とした物語が始動。
その少年は、人か、ゴジラか—― pic.twitter.com/vfxcd2rJHo— ゴジラ (@godzilla_jp) November 29, 2025
Anime ini akan digarap oleh TOHO Animation bersama Studio Orange, studio yang pernah sukses mengerjakan Godzilla Singular Point. Produser Kiyotaka Waki menyebut timnya kini memiliki teknik animasi baru yang akan diterapkan dalam proyek ini. Meski begitu, tanggal rilis dan detail cerita masih dirahasiakan.
Konsep baru ini diyakini menjadi solusi untuk masalah klasik film Godzilla: karakter manusia yang sering terasa lemah dan tidak sebanding dengan aksi kaiju. Dengan menjadikan manusia sebagai bagian langsung dari dunia monster, cerita berpotensi menghadirkan drama lebih kuat dan konflik yang lebih personal.
Penggemar juga berspekulasi tentang kemungkinan karakter lain memiliki kekuatan kaiju seperti Rodan atau Ghidorah, bahkan memunculkan nuansa ala Kaiju No. 8 yang populer. Jika anime ini sukses, konsep tersebut bisa menjadi fondasi baru bagi masa depan franchise monster ini.





