Jika Anda penggemar Bob Dylan dan berlangganan Netflix, maka ini akan menjadi kabar baik. Netflix merilis Rolling Thunder Revue: A Bob Dylan Story yang disutradarai Martin Scorsese. Ini bukanlah yang pertama kalinya Scorsese menggarap dokumenter musik mengenai sosok musisi Amerika legendaris kelahiran Duluth Minnesota ini. Sebelumnya di tahun 2005, Scorsese pernah merilis No Direction Home, dokumenter yang berisi footage konser dan proses kreatif sang musisi. Film ini menangkap situasi dan spirit Amerika di tahun 1975 serta musik-musik Dylan yang menyuarakan spirit tersebut.
Tur Rolling Thunder Revue dimulai pada sekitaran tahun-tahun konser Elton John di Dodger Stadium di Los Angeles yang dihadiri 100.000 fans berlangsung sepanjang dua hari pada akhir bulan Oktober 1975. Di era kejayaan Elton John sebagai rock star, konser Dylan tidak muncul sebagai pesaing, meskipun ia terlebih dulu menyandang nama besar dan mampu menjual konser tradisional di arena luas. Alih-alih melakukan itu, ia memutuskan bermain di venue kecil.
Salah satu topik dalam dokumenter ini adalah tentang mengapa Dylan mengenakan make-up berwarna putih sepanjang tur tahun 1975. Orang-orang mengira bahwa ia mendapatkan ide itu terinspiasi dari film Prancis, Les Enfants du Paradis (1945), nyatanya ia terinspirasi grup KISS, sebagaimana halnya juga dengan setiap anak di Amerka yang berdandan ala kostum Halloween di pertengahan 1970.
Sang sutradara menciptakan suatu pengalaman menonton dokumenter yang sebagian kecil terdiri dari dokumenter, rekaman konser, dan fever dream. Film ini juga akan menampilkan Joan Baez, petinju Rubin “Hurricane” Carter, Sam Shepard, Allen Ginsberg dan pengaruh mereka ke karya-karya Dylan.