Proyek film Call of Duty dari Activision akhirnya dibatalkan atau ditunda tanpa batas waktu yang jelas. Kabar ini datang dari sutradara film tersebut, Stefano Sollima. Terpilihnya Sollima sudah diumumkan hampir dua tahun yang lalu dan proyek itu seharusnya akan mulai diproduksi pada awal 2019. Namun, proyek tersebut tidak kunjung terlaksana.
Dalam sebuah wawancara dengan pihak Bad Taste baru-baru ini, sutradara Sicario 2 tersebut ditanya tentang Call of Duty. Namun kemuidan Sollima memberi kabar buruk tersebut.
Sollima mengatakan bahwa adaptasi layar lebar Call of Duty sekarang “dalam limbo,” atau dengan kata lain tidak jelas arahnya dan sudah diabaikan. Sollima sebelumnya ingin melakukan sesuatu yang berbeda dengan film ini untuk membuatnya lebih segar dan berbeda dari video game-nya. Ia juga pernah mengatakan sangat tertarik untuk bekerja sama dengan Chris Pine dan Tom Hardy.
Activision Blizzard Studios pertama kali mengumumkan proyek ini pada November 2015 dan mengatakanbahwa mereka akan mengembangkan sebuah cinematic universe berdasarkan franchise game Call of Duty. Film ini awalnya dijadwalkan akan dirilis pada tahun 2019. Pada tahun 2018, diumumkan bahwa Sollima, dipilih untuk mengarahkan film ini. Kemudian pada tahun 2018, penulis Black Panther, Joe Robert Cole disewa oleh Activision untuk menulis sekuelnya. Namun, sejak itu, tidak ada lagi kabar dan perkembangan terbaru dari proyek ini.
Call of Duty adalah franchise video game first-person shooter yang diterbitkan oleh Activision. Muncul pertama kali pada tahun 2003, franchise ini pertama kali berfokus pada game yang dibuat dalam Perang Dunia II, tetapi seiring berjalannya waktu, seri ini telah menerbitkan game yang dibuat di zaman modern, di tengah-tengah Perang Dingin, dunia futuristik, dan luar angkasa.