Satu lagi film blockbuster besar menjadi “korban” dari virus Corona atau Coronavirus. No Time To Die, film James Bond terbaru yang akan tayang bulan April ini, telah dibatalkan pemutarannya di China karena kekhawatiran mengenai virus berbahaya tersebut.
Menurut kabar dari Deadline, pembatalan No Time To Die tersebut sudah termasuk kegiatan pemutaran perdana dan promosi film di Beijing. Tak satu pun dari para pemeran film akan muncul di Cina untuk mempromosikan film karena karantina virus Corona, serta “ketidakpastian seputar evolusi epidemi.” Sebelumnya telah beredar mengenai Coronavirus yang telah berdampak besar pada industri hiburan Cina. Semua bioskop film di Tiongkok ditutup, dan banyak jadwal rilis film blockbuster yang ditunda.
Meskipun para penggemar James Bond di negeri Panda tersebut mungkin sangat kecewa mendengar berita ini, sepertinya hal ini adalah keputusan yang tepat. Lebih baik aman daripada menyesal selalu merupakan aturan praktis dan baik, terutama ketika sesuatu yang berbahaya seperti Coronavirus terlibat. Meskipun penggemar tidak akan melihat Daniel Craig dan para pemeran lainnya secara langsung, mudah-mudahan mereka masih bisa menonton film ini.
Selain Daniel Craig, No Time to Die juga dibintangi oleh Ralph Fiennes sebagai M, Rory Kinnear sebagai Tanner, Ben Whishaw sebagai Q, Naomie Harris sebagai Moneypenny, Léa Seydoux sebagai Dr. Madeleine Swann, Jeffrey Wright sebagai Felix Leiter serta Dali Benssalah, Ana De Armas, Billy Magnussen, David Dencik, Lashana Lynch, dan Rami Malek yang berperan sebagai sosok villain bernama Safin.