Kabar mengejutkan datang dari HBO: serial fenomenal The Last of Us resmi diperpanjang ke musim ketiga bahkan sebelum musim keduanya tayang! Keputusan ini diumumkan langsung oleh pihak HBO dan dianggap sebagai bentuk kepercayaan tinggi terhadap kualitas cerita dari serial adaptasi video game ini.
Musim pertama The Last of Us, yang diangkat dari game karya Naughty Dog, sukses besar pada 2023 dengan menyajikan kisah pasca-apokaliptik yang menyayat hati dan visual dunia yang brutal namun memikat. Disutradarai oleh Craig Mazin (Chernobyl) dan Neil Druckmann (kreator game aslinya), serial ini memadukan kesetiaan terhadap materi sumber dan inovasi dramatis yang khas layar kaca.
Musim kedua dijadwalkan tayang perdana Minggu ini, 13 April pukul 21.00 ET di HBO dan Max. Akan ada tujuh episode yang akan membawa penonton lima tahun setelah kejadian di akhir musim pertama. Joel (Pedro Pascal) dan Ellie (Bella Ramsey) kini menghadapi dunia yang semakin berbahaya, dengan hubungan mereka yang semakin rumit.
Nama-nama besar seperti Gabriel Luna (Tommy) dan Rutina Wesley (Maria) kembali tampil, sementara bintang baru seperti Kaitlyn Dever (Abby), Isabela Merced (Dina), Young Mazino (Jesse), dan Catherine O’Hara dalam peran tamu akan memperkuat dinamika musim ini.
Dengan narasi yang kompleks dan emosional, banyak penggemar setuju bahwa membagi The Last of Us Part II menjadi dua musim adalah langkah yang bijak. Namun, isu tentang potensi perpanjangan hingga melewati kisah game aslinya sempat menimbulkan kekhawatiran akan “kesalahan besar” yang pernah terjadi pada serial Game of Thrones.
Menanggapi hal itu, Craig Mazin menegaskan bahwa The Last of Us tidak akan mengulangi kesalahan serupa. Ia juga memberikan bocoran kecil bahwa kemungkinan spin-off bisa saja terjadi jika cerita utama sudah selesai. Namun, ekspansi lebih jauh hanya akan masuk akal jika ada sekuel game ketiga yang dapat dijadikan landasan, dan sejauh ini, pihak Naughty Dog belum mengonfirmasi proyek tersebut.
Dengan perpanjangan resmi ke musim ketiga, HBO seolah memberi sinyal bahwa The Last of Us akan menjadi salah satu waralaba televisi terbesar dalam sejarah. Sambil menanti kabar tentang musim-musim selanjutnya atau bahkan game ketiga, penonton sudah bisa bersiap untuk kembali larut dalam drama, ketegangan, dan air mata saat serial ini kembali menghantui layar kaca mulai 13 April.