Amazon Prime Video telah cukup banyak menghasilkan banyak konten menarik untuk menghibur para pelanggannya dan mereka kini kembali menambahkan satu film yang cukup menjanjikan ke dalam daftar tersebut. Streamer tersebut baru saja mengumumkan bahwa mereka akan menghadirkan sebuah film misteri aksi-thriller baru dengan judul All the Old Knives. Film ini akan tiba di Prime Video dan di bioskop tertentu di seluruh Amerika Serikat mulai 8 April mendatang.
Film ini merupakan adaptasi dari novel mata-mata karya dari penulis Olen Steinhauer (The Tourist, An American Spy) yang aslinya diterbitkan pada tahun 2015. Steinhauer juga akan bertugas menulis skenario untuk film mendatang tersebut. Di bawah arahan sineas asal Denmark, Janus Metz (Armadillo, Heartbound –A Different Kind of Love Story), para pemain untuk film ini adalah Chris Pine, Thandiwe Newton, Laurence Fishburne, dan Jonathan Pryce.
All the Old Knives berlatar tentang kebocoran informasi yang menyebabkan kematian lebih dari 100 orang. Membawa agen mereka yang paling tepercaya dan berpengalaman, CIA menugaskan Henry Pelham (Pine) dengan tugas menemukan mata-mata musuh yang berada di antara mereka sendiri. Mengetahui pengkhianat itu datang dari waktu Pelham bertugas di kantor perwakilan di Wina hal itu sedikit membantunya. Karena banyak dari ageni ini telah tersebar di seluruh dunia, Dari Austria ke Inggris dan bahkan California, sang agen tetap mengikuti jejak sang pembelot.
Saat berada di California, dia menemukan dirinya berhubungan kembali dengan mantan kekasih dan rekannya, Celia Harrison (Newton). Ketika suasana mulai memanas di antara keduanya, Pelham mendapati dirinya mempertanyakan semua yang dia pikir dia ketahui. All the Old Knives pasti akan membuat penonton berada di kursi mereka dengan berbagai twist dan kejutan yang tak terhitung jumlahnya, momen penuh aksi, dan karakter berbahaya.
Untuk mengiringi peluncuran film tersebut, Amazon Prime Video juga merilis sebuah poster sederhana. Meski tidak memberikan banyak hal, selain nama pemerannya, peringkat R, dan nama sang sutradara, Janus Metz, dan penulis, Olen Steinhauer, gambarnya cukup menegaskan tone filmnya. Dalam huruf putih tebal dengan latar belakang hitam, judul film menarik perhatian dan memberikan keseriusan tertentu.
