Serial Lord of the Rings yang akan ditayangkan oleh Amazon akhirnya mengungkap judul resminya melalui sebuah video teaser yang cukup menarik. Judul yang akan digunakan oleh serial ini adalah The Lord of the Rings: The Rings of Power.
Dalam teaser tersebut, terlihat logam cair mengisi alur di sepotong kayu sementara suara seorang wanita berkata, “Three rings for the Elven kings under the sky. Seven for the dwarf lords in their halls of stone. Nine for mortal men, doomed to die. One for the dark lord on his dark throne in the land of Mordor where the shadows lie.” Kemudian di ahir video singkat tersebut mereka menampilkan judul resminya. Sebelumnya, mereka telah menetapkan bahwa serial tersebut akan mulai tayang pada 2 September 2022, secara eksklusif di Amazon Prime Video di lebih dari 240 negara dan wilayah di seluruh dunia.
“Ini adalah judul yang kami bayangkan bisa hidup di punggung sebuah buku di samping karya klasik JRR Tolkien lainnya,” kata showrunners JD Payne & Patrick McKay. “Ring of Power menyatukan semua kisah utama era Second Age di Middle Earth: penempaan cincin, kebangkitan Pangeran Kegelapan Sauron, kisah epik Númenor, dan Aliansi Terakhir Peri dan Manusia. Sampai sekarang, penonton hanya melihat di layar kisah One Ring –tetapi sebelum ada satu, ada banyak… dan kami bersemangat untuk membagikan kisah epik dari mereka semua.”
Serial Lord of the Rings ini akan fokus pada era Middle-Earth yang jarang dieksplorasi oleh J.R.R. Tolkien dengan mengambil era Second Age sebagai setting utamanya. Hal itu menempatkan kisah ini akan sekitar 3.000 tahun sebelum kisah awal film LOTR. Dan dua episode pertama diarahkan oleh sutradara Jurassic World: Fallen Kingdom, J.A. Bayona.
Inilah sinopsis lengkapnya:
“Serial Amazon Studios yang akan datang membawa ke layar kaca untuk pertama kalinya legenda heroik dari sejarah Second Age dari Middle-earth yang terkenal. Drama epik ini bersetting ribuan tahun sebelum peristiwa film/novel The Hobbit dan The Lord of the Rings, dan akan membawa pemirsa kembali ke era di mana kekuatan besar ditempa, kerajaan bangkit dan jatuh, pahlawan diuji, harapan digantung oleh benang terbaik, dan penjahat terbesar yang pernah mengalir dari pena Tolkien mengancam untuk menutupi semuanya dengan kegelapan. Dimulai pada masa yang relatif damai, serial ini mengikuti deretan karakter keren, baik yang sudah akrab maupun baru, ketika mereka menghadapi kemunculan kembali kejahatan yang telah lama ditakuti di Middle-earth. Dari kedalaman tergelap Misty Mountains, hingga hutan megah di ibukota elf Lindon, kerajaan pulau Númenor yang menakjubkan, hingga jangkauan terjauh dari peta, kerajaan dan karakter ini akan mengukir warisan kisah epik.”
The Lord of the Rings: The Rings of Power akan dibintangi oleh Robert Aramayo, Owain Arthur, Nazanin Boniadi, Tom Budge, Morfydd Clark, Ismael Cruz Córdova, Ema Horvath, Markella Kavenagh, Joseph Mawle, Tyroe Muhafidin, Sophia Nomvete, Megan Richards, Dylan Smith, Charlie Vickers, Daniel Weyman, Cynthia Addai-Robinson, Maxim Baldry, Ian Blackburn, Kip Chapman, Anthony Crum, Maxine Cunliffe, Trystan Gravelle, Sir Lenny Henry, Thusitha Jayasundera, Fabian McCallum, Simon Merrells, Geoff Morrell, Peter Mullan, Lloyd Owen, Augustus Prew, Peter Tait, Alex Tarrant, Leon Wadham, Benjamin Walker, dan Sara Zwangobani.
Sebagai informasi, film pertama Fellowship of the Rings menggambarkan akhir Second Age, ketika aliansi terakhir antara elf dan manusia menghadapi pasukan Sauron. Second Age meliputi hampir 3.441 tahun, dan itu dimulai setelah pembuangan Morgoth, penguasa gelap sebelum Sauron. Ada banyak potensi cerita pada masa itu, termasuk kebangkitan Sauron, penciptaan One Ring, dan munculnya Ringwraiths.