Seperti kita ketahui sebuah film yang diadaptasi dari video game populer Ghost of Tsushima telah dipersiapkan selama hampir satu tahun, dan menurut sutradara Chad Stahelski, dia ingin membuat sebuah film bertema anti-samurai.
Dalam sebuah wawancara dengan Post Credit Podcast, Stahelski – yang juga menyutradarai keempat film dari franchise John Wick – memberikan sedikit informasi tentang film yang akan datang. Stahelski memuji cerita film yang akan datang, menyebutnya sebagai “film anti-samurai” dan juga mencatat bahwa acara televisi seperti The Last of Us telah membuktikan bahwa adaptasi video game dapat berhasil selama diberi rasa cinta dan perhatian.
“Rainbow Six dan Ghost of Tsushima – sedang saya kerjakan. Keduanya merupakan proyek fantastis yang saya harap dapat terwujud,” kata Stahelski. “Tapi Ghost… film ini memiliki cerita yang luar biasa. Ini adalah film samurai yang anti-samurai. Film ini memiliki tema yang luar biasa. Kami memiliki banyak harapan untuk itu dan banyak minat karena Last of Us mendorong hal itu, ya, kutukan video game-ke-film agak terangkat. Itu bisa dilakukan. Anda hanya perlu memberikan cinta dan perhatian. Dan Ghost, mungkin dari semua [film] video game lainnya yang sedang dikembangkan, saya pikir inilah yang akan berhasil.”
Tidak jelas apa yang dimaksud Stahelski dengan “film anti-samurai”, terutama mengingat Ghost of Tsushima sebagian besar berpusat pada politik dan moral para samurai di Jepang pada tahun 1200-an. Stahelski sebelumnya mengatakan bahwa ia berharap untuk memiliki “pemeran Jepang yang lengkap” dan juga membuat film ini dalam bahasa Jepang, meskipun tidak diketahui secara pasti apakah harapan tersebut akan terwujud atau tidak.
Dirilis tahun 2020 dan banyak mendapatkan pujian kritis, Ghost of Tsushima bersetting pada tahun 1274. Prajurit Samurai adalah pembela legendaris Jepang, sampai Kekaisaran Mongol yang menakutkan menyerang pulau Tsushima, mendatangkan malapetaka dan menaklukkan penduduk setempat. Pemain game ini akan “berperan” sebagai salah satu samurai terakhir yang masih hidup, Jin Sakai untuk melawan para penjajah.
Permainan untuk konsol PS4 ini kemudian mendapat kesuksesan yang cukup besar, mencapai angka penjualan 2,4 juta unit dalam tiga hari pertamanya. Di Game Awards 2020, Ghost of Tsushima adalah pesaing teratas, dinominasikan untuk Best Game, Best Game Direction, Best Narrative, dan Best Performer untuk Daisuke Tsuji yang berperan sebagai Jin Sakai. Menurut beberapa pengamat, Game Ghost of Tsushima dapat membawa pengalaman samurai sinematik yang epik tidak seperti yang lain yang mempunyai aura dari film-film Akira Kurosawa.
Game ini mendapat pujian kritis atas visualnya yang memukau, pertarungannya yang menarik, dan ceritanya yang menawan, dan para penggemarnya sangat menantikan bagaimana game ini akan diadaptasi ke layar lebar. Dengan kesuksesan The Last of Us baru-baru ini, jelas bahwa studio mulai menyadari potensi adaptasi ini, dan mengambil langkah-langkah untuk memastikan bahwa mereka ditangani dengan hati-hati.
