Memang tidak ada habisnya kreativitas musisi yang satu ini. Sibuk menjadi ibu satu anak yang kini beranjak remaja, Melly Goeslaw masih menyempatkan diri berkecimpung di bidang kesenian. Kelihaiannya menulis soundtrack film di kancah tanah air sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Ternyata, selain hobi menulis lagu, Goeslaw juga gemar menulis cerita-cerita pendek, dan baru-baru ini, ia pun menjajal menjadi produser web series dari kisah yang ditulisnya .
Berangkat dari hobi menulis, Goeslaw mengaku sudah banyak karya tulisnya yang tersimpan di laptop. Di saat yang tepat, dan kebetulan sudah ada tim-nya lengkap, ia pun berkesempatan mentransformasikan karyanya ke sebuah film bertema horor yang akan ditayangkan di aplikasi Tribe.
Web series yang terinspirasi dari sebuah lampu milik Goeslaw yang pernah dibelinya itu diberi judul Nawangsih. Dibintangi sederet pemain pendatang baru serta pemain yang telah lama berkecimpung, antara lain Mario Lawalata sebagai Arya, seorang kepala keluarga, Ririn Ekawati sebagai Kiran, Benaya Farah memerankan Srimaya dan Gisellma dan Chrissie sebagai Nawangsih.
Dikisahkan, keluarga tersebut memutuskan untuk pindah ke sebuah rumah tua milik mendiang ayah Arya. Diceritakan suatu hari, Nawangsih menemukan lampu tua warisan ayah Arya, dan sejak itu ia mulai berhubungan dengan makhluk halus.
Meskipun mengusung tema horor, serial ini tidak akan menayangkan kengerian khas film horor yang berdarah-darah sehingga Goeslaw menjamin ‘Nawangsih‘ masih berada di level aman untuk menjadi tontonan keluarga.
Ririn Ekawati langsung tertarik memerankan web series ini terlebih ketika mendengar Goeslaw sebagai kreatornya. Aktris asal Balikpapan yang akhir-akhir ini disibukan oleh promosi serial Nawangsih, awalnya merasa kesulitan memainkan perannya di serial bergenre horor, namun dengan dukungan dari para pemain dan sutradara, ia pun belajar mengatasi kesulitan dan menjalani proses syuting sebaik mungkin.
“Karena ceritanya, pas dikasih tahu ini ada satu cerita horor yang bikin Teh Melly Goeslaw, ‘Wah ini pasti keren’. Dan pas aku baca skenarionya emang kuat banget, bukan seperti film horor yang kita udah pernah tonton,” ungkap ibu dua anak ini.
Anto Hoed turut dilibatkan dalam proyek web series 10 episode yang disutradarai Hedy Suryawan tersebut, ia mengerjakan soundtrack dan membantu Goeslaw dalam beberapa hal, termasuk pencarian casting.
“Saya salah satunya mengerjakan music scoring-nya. Tapi, kami juga melakukan koreksi di semua tempat, misalnya di screen, lalu ikut juga cari pemain. Itu kami lakukan bersama-sama,” ucap Anto.
Episode perdana dan kedua Nawangsih kini sudah dapat dinikmati pada aplikasi Maxstream mulai Rabu (16/1/2019).