Seiring dengan pengumuman mundurnya Danny Boyle sebagai sutradara proyek Bond 25, maka banyak yang berspekulasi mengenai penyebabnya. Meskipun dalam pernyataan resminya, pihak MGM mengatakan bahwa terjadi perbedaan kreatif, hal tersebut tidak membuat para penggemar puas.
Kini sebuah laporan terbaru dari The Telegraph mengatakan bahwa salah satu alasan kuat mundurnya Boyle adalah perbedaan pendapatnya dnegan aktor Daniel Craig mengenai latar dan sosok villain utama di proyek ini. Craig menolak gagasan sutradara ini untuk menggunakan jasa aktor Tomasz Kot sebagai Villain dari Rusia serta naskah yang terlalu berfokus pada era perang dingin masa modern dengan Rusia juga tidak terlalu disukai oleh Craig dan para produser.
Laporan terbaru juga mengatakan bahwa jadwal rilis film ke-25 James Bond (November 2019) ini mungkin akan mengalami penundaan karena masalah “sutradara.” Jika pihak studio ingin tetap sesuai rencana maka mereka harus segera mencari sutradara pengganti Boyle. Sebelumnya beberapa kandidat telah masuk dalam radar MGM seperti Yann Demange, Denis Villeneuve and David Mackenzie. Nama pertama Demange adalah seorang filmaker yang baru saja mengarahkan film ’71, film berlatar thriller politik. Ia juga mengarahkan film berjudul White Boy Rick yang dibintangi oleh Matthew McConaughey. Sedangkan Mackenzie adalah sutradara yang menahkodai film kaliber Oscar, Hell or High Water. Ia juga menghasilkan film drama berlatar penjara yang berjudul Starred Up. Dan Villeneuve adalah sosok yang menghadirkan Sicario, Prisoners, Enemy, dan Arrival serta Blade Runner 2049.