Cinemags
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop
No Result
View All Result
Cinemags
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop
No Result
View All Result
Cinemags
No Result
View All Result

Horor Yang Dikemas Dalam Film Indie It Follows

by admin
October 23, 2015
in Movie Articles
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Share on FacebookShare on Twitter

Genre horor di Amerika Serikat memang tengah kembali menggeliat pasca kesuksesan franchise Paranormal Activity, Insidious dan The Conjuring. Terakhir kali, film-film horor menjadi ‘raja’ terjadi pada periode 70-80an dengan kesuksesan besar The Exorcist (1973), Halloween (1978), dan Poltergeist (1982). Ada hal menarik dari fenomena kebangkitan film horor dewasa ini. Pertama, kebanyakan film diproduksi dengan bujet yang minim. Kedua, film-film yang mampu menarik minat audiens dibuat dengan pendekatan retro layaknya film-film horor lawas. Tak terkecuali dengan film yang penulis bahas kali ini. Berjudul It Follows, film indie garapan David Robert Mitchell ini dinilai sebagai salah satu film horor paling menakutkan tahun ini.

Kisahnya mengetengahkan seorang gadis bernama Jay (Monroe) yang mengalami gangguan supernatural usai berhubungan intim dengan Hugh (Weary), lelaki yang baru dikenalnya. Wanita berambut pirang ini selalu merasa diikuti oleh sosok makhluk seram berwujud manusia yang hanya bisa dilihat olehnya saja. Untuk dapat menghilangkan ‘kutukan’ tersebut, Jay harus secepatnya berhubungan badan dengan lelaki lain karena jika makhluk itu sampai berhasil menyentuh tubuhnya maka nyawa Jay akan melayang. Dibantu oleh adik perempuan dan dua sahabatnya, Jay harus segera mencari solusi terbaik agar makhluk tersebut hilang dari hidupnya.

Apa yang tersaji dalam It Follows memang mirip dengan formula yang digunakan film horor-horor lawas. Ketakutan banyak dibangun melalui suasana-suasana hening dan music scoring. Menariknya film ini justru berhasil memberikan atmosfer ketakutan lewat pergerakan kameranya ke arah kanan atau kiri (teknik panning). Sosok monsternya juga sangat menakutkan karena tidak dibuat dengan efek CGI melainkan sosok manusia dewasa yang menyeramkan dan terkadang datang dengan telanjang. Jika dicermati sekilas, konsep kutukan dalam film ini mirip dengan konsep kutukan dalam Ringu/The Ring di mana ada proses pendelegasian kutukan dari satu korban ke korban yang lain. Namun, banyak kritikus berpendapat bahwa konsep penyebaran kutukannya mirip dengan proses penyebaran penyakit menular seksual (PMS) atau HIV/AIDS karena ‘penyakit’ ini hanya bisa disebarkan ketika berhubungan badan.
Ide film ini didapat dari sang sutradara ketika ia sering bermimpi diikuti oleh makhluk-makhluk menyeramkan di masa kecilnya. Beberapa referensi tentang kematian juga terdapat dalam film, di antaranya saat guru bahasa Inggrisnya membacakan novel The Love Song of J. Alfred Prufrock karya T.S Elliot serta ketika salah satu sahabatnya membacakan kutipan dari novel The Idiot karya Fyodor Dostoevsky. It Follows pertama kali tayang di gelaran bergengsi Cannes Film Festival 2014 dengan sambutan yang positif. Mayoritas kritikus menyukai filmnya kerena memiliki naskah yang pintar, akting yang apik dan atmosfer horor yang menegangkan.

Baca Juga:  Pemenang Baeksang Arts Awards 2025 : Film Korea Menuai Penghargaan Bergengsi
Tags: hororIt Follows
Previous Post

Marty dan Doc Hadir di Jimmy Kimmel Live

Next Post

Kegilaan Christian Bale

Related Posts

Baeksang Arts Awards 2025
Asia

Pemenang Baeksang Arts Awards 2025 : Film Korea Menuai Penghargaan Bergengsi

10/05/2025
Weapons
Barat

Film “Weapons” dari Zach Cregger: Sebuah Film Horor yang Berpotensi Berbagi Universe dengan “Barbarian”

10/05/2025
Ernest Prakasa vs Remake Film Agak Laen Versi Korea
Celebrity

Ernest Prakasa vs Remake Film Agak Laen Versi Korea

10/05/2025
Megan Domani Resmi Jadi Sugar Baby
Anak dan Keluarga

Megan Domani Resmi Jadi Sugar Baby

08/05/2025
Next Post

Kegilaan Christian Bale

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Unfortunately, an error occurred:
Cinemags
Cinemags
• 1.6K Subscribers • 324 Videos • 492K Views
Official Account of Cinemags "More than Movie Magazine"
  • Uploads
MOMEN ANGGOTA THUNDERBOLTS PERTAMA BERTEMU
SINISTER JUMPSCARE
Fantastic 4 bakalan kalah!
1 

Popular 24 Hours

  • Traveloka CGV

    Sebelum Nonton, Kenali Dulu Ragam Kelas di Bioskop CGV

    29889 shares
    Share 11955 Tweet 7472
  • Ernest Prakasa vs Remake Film Agak Laen Versi Korea

    403 shares
    Share 161 Tweet 101
  • 10 Film dengan Konten Dewasa yang Bisa Kamu Tonton di Netflix (US)

    21409 shares
    Share 8564 Tweet 5352
  • Era Mutan Dimulai: Sutradara Thunderbolts Siap Pimpin Film X-Men di MCU

    402 shares
    Share 161 Tweet 101
  • Film “Weapons” dari Zach Cregger: Sebuah Film Horor yang Berpotensi Berbagi Universe dengan “Barbarian”

    402 shares
    Share 161 Tweet 101
Cinemags

© 2021 - 2025 Cinemags

Information

  • About Us
  • Advertise
  • Privacy Policy
  • Contact Us

Follow Us

No Result
View All Result
  • Trending
  • Reviews
  • Movie News
  • TV News
  • Interview
  • Lainnya
    • Show Case
    • Komik
    • Shop

© 2021 - 2025 Cinemags